PERBANDINGAN MODEL BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN MODEL KONVENSIONAL PADA PEMBELAJARAN TERMODINAMIKA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN GENERIK SAINS SISWA SMA

Penelitian ini dilatarbelakangi pada rendahnya penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa terhadap penggunaan model berbasis Multimedia Interaktif (MMI) di salah satu SMA Swasta di Kota Bandung pada materi Termodinamika yang dikembangkan oleh peneliti. Kajian difokuskan pada hasil tes penguasaan konsep, dan tes keterampilan generik sains siswa terhadap penggunaan MMI. Data untuk menarik kesimpulan hasil penelitian, dikumpulkan melalui pemberian tes penguasaan konsep dan keterampilan generik sains pada lembar jawaban siswa yang dilakukan sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut digunakan metode penelitian kuasi eksperimen dengan desain penelitian Randomized pretest-posttest control group design. Analisis data tes dilakukan dengan teknik statistik nonparametrik untuk melihat perbedaan N-Gain penguasaan konsep dan keterampilan generik sains kedua kelompok. Setelah dilakukan penelitian ditemukan bahwa hasil tes penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa pengguna model MMI lebih baik dibanding siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Setelah dilakukan uji perbedaan melalui uji Wilcoxon terbukti bahwa terdapat perbedaan signifikan antara rata-rata nilai tes penguasaan konsep dan keterampilan generik sains siswa pengguna MMI dengan rata-rata nilai siswa pengguna model pembelajaran konvensional. Peningkatan penguasaan konsep tertinggi pada kelompok eksperimen, terjadi pada aspek pemahaman dan peningkatan terendah pada aspek analisis. Adapun peningkatan keterampilan generik sains tertinggi pada kelompok eksperimen, terjadi pada aspek hukum sebab-akibat dan peningkatan terendah pada aspek pemodelan matematik