SOSIALISASI POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KESEHATAN MENTAL ANAK DI TK ABA DESA WERU

Penelitian dalam pengabdian masyarakat ini dilakukan di TK ABA desa Weru terkait pola asuh orang tua yang berdampak pada kesehatan mental anak. Wali murid di TK ABA yang merupakan ibu – ibu paguyuban berjumlah 31 orang yang sudah mewakili berbagai jenjang pendidikan, yakni SPS (Sekolah Paud Sejenis), TK kelompok A dan TK kelompok B sebagai partisipan penelitian. Dengan hipotesis penelitian, kurangnya pemahaman wali murid di TK ABA terkait jenis – jenis pola asuh. Dengan demikian peneliti menggunakan tiga metode pelaksanaan yakni FGD, Sosialisasi, dan Kuesioner. Dari hasil FGD ditemukan 22% pola asuh otoriter, 22% pola asuh permisif, dan 56% pola asuh demokratis. Kemudian dilakukanlah sosialisasi tentang pola asuh yang baik untuk menjaga kesehatan mental anak dan memberikan pemahaman terkait bahaya pola asuh otoriter yang berdampak bagi kesehatan mental anak. Terakhir pemberian kuesioner dengan hasil 3% pola asuh otoriter, 23% pola asuh permisif, dan 76% pola asuh demokratis. Selain mampu memberikan pemahaman terhadap wali murid tentang pola asuh, sosialisasi yang dilakukan ini juga mampu merubah mindset wali murid untuk lebih peduli dengan kesehatan mental anak dan memilih pola asuh yang terbaik