Asuhan Keperawatan Keluarga Pada An. G Dengan Gizi Kurang Menggunakan Penerapan Tui Na Massage Untuk Meningkatkan Nafsu Makan Balita Di RW 05 Kelurahan Binuang Kampung Dalam Kecamatan Pauh Kota Padang

Prevalensi balita gizi kurang di dunia dan di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Secara jangka panjang, kekurangan gizi pada balita dapat berdampak pada status gizi, pertumbuhan terhambat, menurunnya kecerdasan atau kemampuan kognitif. Masalah gizi kurang pada balita dapat diatasi dengan upaya non farmakologi yaitu dengan cara memberikan pijat akupresur. Salah satu teknik akupresur yang saat ini mulai berkembang adalah tui na massage. Penerapan tui na massage bermanfaat untuk mengatasi nafsu makan yang kurang dan sangat cocok dilakukan di masyarakat karena mudah dilakukan oleh siapa saja. Tujuan penulisan ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan keluarga pada An. G dengan penampilan peran tidak efektif sehingga mampu menerapkan latihan tui na massage untuk meningkatkan nafsu makan balita di RW 05 Kelurahan Binuang Kampung Dalam, Kota Padang tahun 2023. Metode penulisan ini adalah dengan penggunaan studi kasus. Prosedurnya diawali dengan pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, pemilihan intervensi yang sesuai, implementasi, dan evaluasi. Diagnosa keperawatan yang ditemukan adalah Penampilan Peran Tidak Efektif berhubungan dengan harapan peran tidak realistis. Intervensi keperawatan adalah dukungan penampilan peran dan edukasi orang tua: fase anak. Hasil implementasi didapatkan kriteria hasil penerimaan terhadap perubahan status kesehatan meningkat, verbalisasi kepuasan peran meningkat, tanggung jawab peran meningkat, verbalisasi perasaan bingung menjalankan peran menurun, verbalisasi perasaan cemas menurun. Disarankan untuk menggunakan penerapan latihan tui na massage sebagai alternatif untuk meningkatkan nafsu makan anak