PELAKSANAAN PENGGUNAAN QUICK RESPONSE CODE INDONESIAN STANDARD (QRIS) PADA PT. BANK NAGARI SEBAGAI ALTERNATIF PEMBAYARAN NON TUNAI

ABSTRAK Transaksi pembayaran secara digital pada era kemajuan teknologi saat ini sangatlah berkembang dengan pesat. Salah satu metode pembayaran yang sedang berkembang tersebut yaitu pembayaran dengan metode QR Code dan di Indonesia dikenal dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). QR Code merupakan metode dengan menscan kode dua dimensi yang disediakan oleh pihak merchant. Pelaksanaan penggunaan metode pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) merupakan suatu metode yang diluncurkan oleh Bank Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2019 dan berlaku secara nasional pada 1 Januari 2020. PT. Bank Nagari sebagai salah satu Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) mengadopsi penerapan metode pembayaran tersebut pada tanggal 12 Maret 2020. Penerapan metode pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) ini diatur dalam Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 21/18/PADG/2019 tentang Implementasi Standar Nasional Quick Response Code Untuk Pembayaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan terhadap penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada PT. Bank Nagari sebagai salah satu PJSP dan bank penerbit dalam pengelolaan metode pembayaran tersebut. Penelitian ini juga bertujuan bagaimana mengetahui kendala-kendala yang dirasakan beberapa UMKM di Kota Padang dalam penerapan alternatif metode pembayaran tersebut. Adapun metode penelitian yang dipakai pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode yuridis empiris dimana penulis mengumpulkan data primer yang diambil langsung di lapangan dengan melakukan wawancara, dan observasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1). Pelaksanaan dalam penerapan metode pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada PT. Bank Nagari terhadap UMKM di Kota Padang dinilai belum efektif dikarenakan masih terdapat beberapa permasalahan yang timbul pada penerapannya baik dari pihak bank selaku salah satu Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) maupun pihak UMKM sebagai pengguna dalam penerapan metode pembarayan melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) ini; 2). Adanya upaya penyelesaian yang dilakukan oleh pihak bank terhadap kendala-kendala yang ditemui guna kelancaran bertransaksi. Kata Kunci: Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), Sistem Pembayaran, UMKM