Stigma Terhadap Hikonka dalam Novel Konbini Ningen Karya Murata Sayaka

Penelitian ini mengenai stigma terhadap hikonka dalam novel Konbini Ningen karya Murata Sayaka. Hikonka merupakan suatu fenomena adanya orang-orang yang secara sadar untuk tidak menikah sebagai pilihan pribadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat stigma terhadap hikonka dalam karya sastra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desktiptif kualitatif. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori sosiologi sastra yang dikemukakan oleh Watt untuk mengkaji stigma terhadap hikonka dalam karya sastra sebagai cerminan masyarakat. Data dalam penelitian ini berupa dialog dan teks yang berkaitan stigma terhadap hikonka. Berdasarkan hasil penelitian, di dalam novel Konbini Ningen terdapat fenomena hikonka dan hanya ada tiga orang yang melakukannya dari lima belas orang yang disebutkan dalam teks novel yang menyebabkan timbulnya stigma. Selanjutnya, stigma-stigma yang muncul terhadap hikonka dalam novel tidak memiliki istilah khusus seperti yang ada dalam realita masyarakat Jepang, namun baik di masyarakat maupun di dalam novel, hikonka tetap mendapat stigma atau pandangan negatif. Kata kunci: Hikonka, stigma, sosiologi sastra, Konbini Ninge