GAMBARAN KASUS LUKA BAKAR DI DEPARTEMEN ILMU BEDAH RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2020-2021

Luka bakar didefinisikan sebagai suatu kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabkan oleh adanya kontak dengan sumber panas seperti air panas, bahan kimia, listrik, dan radiasi. Semakin lama waktu kontak, maka semakin luas dan dalam kerusakan jaringan yang terjadi akibat luka bakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kasus luka bakar di Departemen Ilmu Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2020-2021 Penelitian ini merupakan studi observasional retrospektif yang melibatkan data sekunder berbentuk rekam medis dari pasien yang mengalami luka bakar pada RSUP Dr. M. Djamil Padang pada tahun 2020-2021. Penelitian ini mengolah data usia, jenis kelamin, penyebab luka bakar, derajat kedalamannya luka bakar, rerata luas luka bakar, lama rawatan serta angka kematian pasien luka bakar. Penelitian ini dilakukan mulai bulan April 2023-Agustus 2023. Terdapat 69 rekam medis yang dipergunakan sebagai sampel. Adapun diperoleh hasil kelompok usia 26 – 45 tahun merupakan kelompok usia terbanyak pasien luka bakar dengan persentase 42%. Luka bakar yang ditemui kebanyakan dari laki-laki dengan persentase sejumlah 71%. Kemudian untuk penyebab terbanyak dari luka bakar yakni api hinga sejumlah 52,2%. Karakteristik luka bakar terbanyak yakni derajat full thickness sejumlah 34,8%. Rerata Luas luka bakar pada pasien sejumlah 25,94%. Rerata lama rawatan pasien yakni 11,81 hari. Banyaknya kematian dikarenakan Luka bakar yakni 13 dari 69 orang ataupun sejumlah 18,8%. Penelitian ini menggambarkan kasus luka bakar di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2020-2021. Pengetahuan tentang gambaran kasus luka bakar ini diharapkan menjadi acuan perancangan tindakan prefentif kasus luka bakar di Sumatera Barat