DAMPAK PELATIHAN MEMBATIK DALAM MEMBENTUK JIWA WIRAUSAHA PEREMPUAN PESISIR

Penyelenggaraan pelatihan kerja sama yang diselenggarakan oleh Sekolah Perempuan Puger Kreatif (SPPK) Jember dan TPAKD (Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah) yang berkolaborasi dengan sejumlah stakeholder lainnya termasuk Otoritas jasa Keuangan (OJK), yaitu pelatihan membatik. Pelatihan membatik ini diberikan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan perempuan-perempuan pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pelatihan membatik dalam membentuk jiwa wirausaha masyarakat pesisir di Sekolah Perempuan Puger Kreatif (SPPK) Jember. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Teknik keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, dan triangulasi (sumber dan teknik). Analisis data yang digunakan menggunakan analisis Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian yang dilakukan, yaitu pelatihan membatik dapat meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan warga belajar. Hal tersebut terbukti dengan adanya peningkatan taraf hidup yang merupakan salah satu aspek untuk melihat dampak. Terbukti dengan adanya kelompok usaha batik yang terbentuk. Lebih spesifik dari usaha batik dapat membentuk jiwa wirausaha warga belajar, yaitu percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, dan pengambilan risik