Peningkatan kesejahteraan masyarakat oleh komunitas peduli lingkungan (Kopling) di Desa Getasan Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang

Masalah kesejahteraan yang ada di Indonesia ditandai dengan masih banyaknya desa miskin dan terbelakang. Begitu juga kondisi Desa Getasan Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Masyarakat Desa Getasan cenderung mengandalkan bantuan sosial dan kurang berani mengambil langkah untuk bergerak agar lebih sejahtera. KOPLING hadir dengan tujuan agar masyarakat dapat menyadari potensi yang dimiliki dan dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup dan tidak terus bergantung pada bantuan sosial. KOPLING melakukan berbagai program kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat. Mulai dari pendampingan, pelatihan dan aksi-aksi sosial yang nyata demi menunjang terciptanya peningkatan kesejahteraan masyatakat di Desa Getasan Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan hasil peningkatan kesejahteraan masyarakat oleh KOPLING di Desa Getasan Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian ini sebagai berikut: 1) Proses peningkatan kesejahteraan masyarakat oleh Komunitas Peduli Lingkungan (KOPLING) di Desa Getasan Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang pada hakikatnya dilakukan dengan proses pemberdayaan yang meliputi (a) tahapan peningkatan kesejahteraan masyarakat (tahap penyadaran melalui sistem gethok tular, tahap pengkapasitasan melalui sosialisasi dan pelatihan, tahap pelaksanaan program kerja, dan tahap evaluasi), (b) materi peningkatan kesejahteraan masyarakat (bank sampah, pembuatan POC, pembuatan bronjong, dan program pemberdayaan masyarakat berupa sosialisasi dan pelatihan), dan (c) strategi peningkatan kesejahteraan masyarakat (mengurangi pengeluaran masyarakat, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan meningkatkan kapasitas kemampuan masyarakat). 2) Hasil dari peningkatan kesejahteraan masyarakat oleh KOPLING adalah peningkatan pendapatan, pengeluaran dan konsumsi keluarga bertambah, keadaan tempat tinggal menjadi rapi dan bersih, pembaharuan/penambahan fasilitas tempat tinggal, tingkat/motivasi pendidikan meningkat, dan terbentuknya solidaritas antar masyarakat