Implementasi rekrutmen sumber daya manusia pada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Semarang

Penelitian ini disusun oleh Febika Merdiawati (1801036058) dengan judul “Implementasi Rekrutmen Sumber Daya Manusia Pada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Semarang”. Judul ini dilatarbelakangi oleh Sumber Daya Manusia yang berada di BAZNAS Kabupaten Semarang. Berawal dari penulis yang melaksanakan PPL di BAZNAS Kabupaten Semarang pada bulan Januari 2021 yang mana penulis sangat ingin mengetahui bagaimana perekrutan karyawannya, bagaimana proses penempatannya, kenapa bagian yang ditempati oleh karyawan tidak sesuai dengan jurusan yang diambil sewaktu kuliah, dan kenapa tidak menerima karyawan baru. Hal itulah yang menjadi dasar bagi penulis untuk membuat 2 rumusan masalah yaitu bagaimana Proses Rekrutmen Sumber Daya Manusia pada BAZNAS Kabupaten Semarang dan apa saja Metode Rekrutmen yang digunakan dalam perekrutan pada BAZNAS Kabupaten Semarang. Penelitian pada skripsi ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer diperoleh dari informasi melalui wawancara dan observasi tentang implementasi rekrutmen Sumber Daya Manusia Pada BAZNAS Kabupaten Semarang, yang mana sumber data primer peneliti yaitu pemimpin BAZAS Kabupaten Semarang, beberapa staff BAZNAS dan Kabag Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang sebagai pendukung penelitian Skripsi. Kemudian dari data yang terkumpul, peneliti menganalisis menggunakan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa BAZNAS Kantor Pusat yang nantinya membentuk panitia rekrutmen yang mana memasrahkan atau memberikan tanggung jawab kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang untuk perekrutan karyawan BAZNAS. Kemudian Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang tanggung jawab itu diserahkan kepada Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekertariat Daerah Kabupaten Semarang. Proses pertama, yang dilakukan adalah melakukan analisis kebutuhan SDM. Proses kedua, ialah mempersiapkan dan menyusun kualifikasi serta syarat-syarat untuk SDM. Proses ketiga, ialah merilis pengumuman melalui semua media baik media massa maupun media cetak dan media sosial. Proses keempat, yakni melakukan seleksi SDM. Dalam hal seleksi, BAZNAS Kantor Pusat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang, Sekretariat Daerah kabupaten Semarang dan juga Kementrian Agama Kabupaten Semarang untuk keperluan seleksi hingga kelulusan. Proses kelima, yakni pemberlakuan masa pendidikan dan pelatihan. Hal ini dilakukan setelah panitia rekrutmen atau pemda menyerahkan hasil seleksinya. Proses yang keenam sekaligus yang terakhir adalah penempatan karyawan yang sudah fix dan tidak akan ganti bagian lagi