Strategi dakwah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati

Skripsi ini membahas tentang “Strategi Dakwah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Margoyoso Pati” penelitian ini meneliti tentang strategi dakwah di sebuah organisasi masyarakat yaitu MWC NU dalam upaya membina perilaku sosial kegaamaan warga Nahdliyin Margoyoso. Penelitian ini berusaha mengetahui (1) Bagaimana kondisi sosial keagamaan jamaah MWC NU Margoyoso (2) Bagaimana strategi dakwah MWC NU Margoyoso dalam membina perilaku sosial kegaamaan warga Nahdliyin Margoyoso Pati dan evaluasi terhadap kegiatan-kegiatan yang ada di dalam MWC NU Margoyoso Pati. Kajian ini menggunakan jenis deskriptif-kualitatif. Data primernya ialah berlandaskan penginformasian pengurus serta pimpinan MWC-NU Margoyoso. Adapun data sekundernya didasarkan pada jurnal, artikel, kajian-kajian keilmiahan, dan sejenisnya dengan relevansi terhadap pengkajian peneliti. Penganalisisan datanya memanfaatkan penganalisisan tertentu, yakni induktif. Berlandaskan pelaksanaan pengkajian, taktik berdakwah oleh MWC-NU Margoyoso ialah “bil lisan” atau disebut pula ceramah, juga kaderisasi. Hal itu begitu positif dimanfaatkan pada perilaku kemasyarakat (berkaitan religiusitas) pada pengikut-pengikut MWC-NU. Perlakuan kemasyarakat ataupun sosial religiusitas itu biasanya bisa disebutkan cukup jikalau sudah berpartisipasi pada sejumlah aktivitas berdakwah milik MWC-NU Margoyoso itu. Sadarnya masyarakat akan nilai-nilai luhur religiusitas atas perlakuan kesosialan berdampak pada transformasi positif, oleh karenanya muncullah keseharian yang rukun dan tentram. Di lain sisi, pada suatu aktivitas tidaklah bisa dilepaskan dari aspek-aspek penyokong ataupun penghambatnya. Aspek penyokongnya ialah loyalitas serta tanggung jawab, partisipasi, totalitas, ketersediaan institusi kependidikan, fasilitas dakwah, pemeliharaan ats nilai-nilai penengah serta tradisional. Lalu, aspek penghambatnya ialah koordinasi, komunikasi, konsolidasi, serta interaksi kuranglah optimal, struktural pengelolaan, juga pengaderannya