PENGARUH SOCIAL COMPARISON TERHADAP BODY DISSATISFACTION PADA PENARI YANG DIMODERATORI OLEH JENIS KELAMIN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh social comparison terhadap body dissatisfaction pada penari yang dimoderatori oleh jenis kelamin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis sub group untuk mengetahui apakah jenis kelamin sebagai variabel moderator. Sampel pada penelitian ini berjumlah 250 responden dengan perempuan (144) dan Laki-laki (106) dengan teknik convenience sampling. Instrumen yang digunakan adalah Body Shape Questionnaire (BSQ) yang disusun oleh Cooper et al (1987) dan Iowa-Netherlands Comparison Orientation Scale Measure (INCOM) yang disusun oleh Gibbon dan Buunk (1999). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh Social Comparison terhadap Body Dissatisfaction pada penari, semakin tinggi Social Comparison maka semakin tinggi Body Dissatisfaction pada penari. Variabel Social Comparison memiliki pengaruh terhadap Body Dissatisfaction sebesar 33,1%. Pada variabel moderator jenis kelamin dapat disimpulkan bahwa variabel jenis kelamin merupakan variabel moderator yang mempengaruhi Social Comparison terhadap Body Dissatisfaction sebesar 36,5%. Peranan tersebut berkontribusi lebih kuat pada penari laki-laki (31,4%) dibandingkan perempuan (26,5%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi social comparison, maka body dissatisfaction akan semakin tinggi dan kontribusinya akan semakin kuat pada kelompok laki-laki dibandingkan dengan perempuan. This research aims to determine whether there is an influence of social comparison on body dissatisfaction in dancers which is moderated by gender. The method used in this research uses quantitative methods with subgroup analysis to find out whether gender is a moderator variable. The sample in this study consisted of 250 respondents, female (144) and male (106) using a convenience sampling technique. The instruments used were the Body Shape Questionnaire (BSQ) compiled by Cooper et al (1987) and the Iowa-Netherlands Comparison Orientation Scale Measure (INCOM) compiled by Gibbon and Buunk (1999). The results of the research show that there is an influence of Social Comparison on Body Dissatisfaction in dancers, the higher the Social Comparison, the higher the Body Dissatisfaction in dancers. The Social Comparison variable has an influence on Body Dissatisfaction of 33.1%. Regarding the gender moderator variable, it can be concluded that the gender variable is a moderator variable that influences Social Comparison towards Body Dissatisfaction by 36.5%. This role contributes more strongly to male dancers (31.4%) than female dancers (26.5%). So it can be concluded that the higher the social comparison, the higher the body dissatisfaction and its contribution will be stronger in the male group compared to women