Penyusunan Pedoman Keamanan Siber untuk Meningkatkan Kesadaran dan Kepatuhan Pegawai: Studi Kasus di Bank Indonesia

Selama Penulis magang di Bank Indonesia, tugas utama Penulis adalah mengembangkan pedoman keamanan siber yang komprehensif untuk organisasi. Hal ini dilatarbelakangi oleh temuan audit bahwa pedoman kebijakan keamanan siber bagi pegawai di Bank Indonesia masih tersebar di beberapa dokumen dan sumber yang berbeda dan tidak lengkap serta tidak adanya proses tindak lanjut yang jelas bagi pegawai yang melanggar. Penulis melakukan tinjauan literatur kualitatif dan melakukan konsultasi dengan tim keamanan siber Bank Indonesia untuk menganalisis praktik dan tantangan saat ini. Penulis meneliti seri ISO/IEC 27000 dan Kerangka Framework NIST Cybersecurity untuk memastikan bahwa pedoman sesuai dengan standar industri. Temuan proyek magang ini menyoroti pentingnya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pegawai sebagai faktor penting dalam menjaga keamanan informasi. Penyusunan pedoman keamanan siber yang dikembangkan mencakup berbagai aspek, termasuk penggunaan aset sistem informasi, penggunaan password hingga etika penggunaan media sosial. Pedoman ini dirancang untuk menciptakan budaya keamanan siber di Bank Indonesia, dengan menekankan pentingnya keamanan informasi. Sebagai hasil dari upaya studi tersebut, sebuah rancangan kebijakan keamanan siber khusus untuk pegawai Bank Indonesia telah dibuat. Pedoman kebijakan ini memberikan saran dan tindakan menyeluruh untuk meningkatkan keamanan informasi, mendorong budaya keamanan siber, dan mengurangi risiko siber di Bank Indonesia. Dengan menerapkan kebijakan tersebut, Bank Indonesia dapat siap menghadapi ancaman siber yang terus berkembang