GAGALNYA KENAIKAN RPM PADA CARGO OIL PUMP TURBINE BERPENGARUH TERHAMBATNYA PROSES BONGKAR MUATAN DI MT. SANANA

Indonesia adalah negara maritim yang memiliki ribuan pulau, dan juga yang menghasilkan minyak dan gas alam di laut dan daratan. Peran kapal sangat berguna dalam pengiriman antar pulau dan negara. Maka dari itu suatu kapal harus memiliki pesawat-pesawat bantu atau permesinan bantu yang harus berjalan dengan baik. sebuah pesawat bantu yang cukup penting di kapal yaitu pompa. Pompa di atas kapal harus dalam kondisi bagus agar suatu kapal dapat berlayar dengan lancar di lautan. Pompa adalah suatu pesawat bantu di kapal yang sangat berguna di atas kapal. Fungsi suatu pompa adalah untuk perpindahan zat cair dari tempat ke tempat yang lainnya dengan cara menaikkan tekanan pada cairan tersebut. Sistem bongkar muatan pada kapal MT. Sanana dilaksanakan dengan alat bantu Cargo Oil Pump Turbine. Cargo Oil Pump Turbine ialah mesin bantu pada kapal yang berguna untuk memindahkan suatu muatan cair dari tanki kapal ke tanki lainnya serta dari suatu tanki kapal ke darat atau dermaga bongkar dengan memakai tenaga uap bertekanan atau steam. Ketika melakukan praktek berlayar di atas kapal MT. Sanana, peneliti menemui suatu trouble atau gangguan pada Cargo Oil Pump Turbine. Dimana di komponen Governor Valve Steam yang berkerak sehingga menyebabkan macet di bagian tersebut dan tidak mau bekerja. Adapun efek lanjutannya adalah RPM ( Revolution Per Minute ) pada cargo oil pump turbine tidak dapat naik, sehingga menyebabkan cargo oil pump turbine bekerja tidak optimal. Hal tersebut mengakibatkan tertundanya proses pembongkaran muatan, oleh sebab itu perlu dilakukan perawatan hingga kendala yang terjadi dapat dengan cepat diatasi untuk mendukung kelancaran proses bongkar muatan di kapal