Pertimbangan Hakim dalam Menjatuhkan Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Penganiayaan yang Mengakibatkan Kematian (Studi Putusan Nomor 107/Pid.B/2019/Pengadilan Negeri Boyolali)

Penelitian ini membahas mengenai penegakan tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan mati yang selanjutnnya melihat dari sebuah putusan. Pada putusan tersebut, penulis meneliti dari sisi pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap perkara tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan mati. Pada penelitian ini diawali dengan pembahasan singkat mengenai tindak pidana yang menjelaskan mengenai pengertian tindak pidana yang menjelaskan terkait pengertian, unsur tindak pidana, pengaturan tindak pidana penganiayaan. Pada bagian selanjutnya mengambil sebuah putusan nomor 107/Pid.B/2019/PN.BYL untuk dianalisis khususnya pada persoalan bagaimana hakim dalam pertimbangannya telah memuat aspek yuridis, filosofis dan sosiologis. Ketiga aspek pertimbangan ini harus diperhatikan oleh hakim agar suatu putusan dapat mencapai putusan yang adil. Sehingga menjadi pertanyaan bagaimana pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana kepada pelaku tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan mati pada putusan nomor 107/Pid.B/2019/PN.BYL? Pada pertimbangan hakim telah memperhatikan aspek yuridis, aspek filosofis dan aspek sosiologis namun hakim dalam memberikan pertimbangan terhadap unsur penyertaan hakim belum mempertimbangkan terkait perbuatan terdakwa mana yang akhirnya mengakibatkan korban mati