Perancangan UI/UX Pada Aplikasi E-Learning UMKM Salatiga Menggunakan Metode Design Thinking

E-Learning merupakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengaktifkan pelajar, mahasiswa, dan juga pelaku bisnis untuk belajar kapanpun dan diamanapun. Peningkatan pelayanan UMKM menjadi prioritas untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperkuat daya saing bisnis. Pelayanan pada UMKM Salatiga, Jawa Tengah menjadi sebuah aspek penting dalam memperkuat sektor ekonomi lokal. Dalam peningkatan pelayanan dapat mencangkup strategi seperti pelatihan, penerapan teknologi informasi, dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pelanggan. Proses perancangan user interface dan user experience pada website UMKM.EDU memerlukan pemahaman terhadap permasalahan user pada umumnya saat menggunakan elearning, oleh karena itu, metode design thinking digunakan dalam penelitian ini. Metode ini melibatkan lima langkah termasuk empati, mendefinisikan, ide, prototyping dan pengujian. Pada tahap pengujian prototipe yang sudah selesai, metrik Single Ease Question (SEQ) untuk setiap tugas rata-rata 5,6 hingga 6,8 di lima responden dan lima tugas skenario. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa UX prototipe bekerja tanpa masalah dan memenuhi kebutuhan pengguna.E-Learning is an information and communication technology that enables students, students, and also business practitioners to learn anytime and anywhere. Improving services for micro, small, and medium enterprises (UMKM) is a priority to enhance customer satisfaction and strengthen business competitiveness. Services for UMKM in Salatiga, Central Java, are an important aspect in strengthening the local economy. The improvement of services can encompass strategies such as training, the implementation of information technology, and a deep understanding of customer needs. The process of designing the user interface and user experience on the UMKM.EDU website requires an understanding of the common user issues when using e-learning, hence the design thinking method is used in this research. This method involves five steps including empathy, defining, ideation, prototyping, and testing. In the prototype testing phase, the Single Ease Question (SEQ) metric for each task averaged from 5.6 to 6.8 among five respondents and five scenario tasks. From the testing results, it can be concluded that the UX prototype works smoothly and meets user needs