REVIEW LITERATURE MENGENAI MODELPEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATA PELAJARAN IPA

Pemahaman para generasi muda akan ideologi bangsa kian menurun. Hal ini ditandai dengan banyak isu mengenai karakter generasi penerus bangsa yang sudah tidak sesuai lagi dengan nilai-nilai Pancasila. Sikap individualisme menjadi salah satu contoh rusaknya profil Pancasila pada diri mereka, ditandai dengan ditemukannya sikap tak peduli terhadap keadaan di sekeliling mereka. Berkontribusi pada kegiatan gotong royong, dengan harap mendapat imbalan atas prilakunya. Peningkatan pola hidup bergotong royong, dapat menggunakan mata pelajaran Pendidikan Pancasila sebagai solusinya. Para siswa beranggapan proses pembelajaran Pendidikan Pancasila menjadi hal yang sangat kaku, hanya bermodalkan hafalan saat kegiatan belajar. Disini tingkat kreatifitas guru dibutuhkan, menggunakan sebuah metode pembelajaran yang terkesan menyenangkan juga memberi penghayatan positif setelah kegiatan. Metode yang dipilih yaitu sosiodrama. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Taman Baru 1 dengan subjek seluruh siswa kelas IV. Tujuannya untuk mengetahui pengaruh penerapan metode sosiodrama terhadap sikap gotong royong. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Classroom Action Research (CAR) atau Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dilaksanakan melalui 2 siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, angket, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan, yaitu analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ditunjukkan melalui persentase indeks skala likert dengan minimal hasil 50,1%. Penelitian ini terbukti memberikam pengaruh terhadap sikap gotong royong siswa kelas IV SD Negeri Taman Baru 1 dengan rata-rata 89,5%. &nbsp