RANCANG BANGUN ALAT PENGUPAS KULIT ARI KACANG TANAH (Arachis hypogaea) SKALA INDUSTRI RUMAH TANGGA

Salah satu penyebab yang menghambat produktivitas pengupasan kulit ari kacang tanah yaitu proses pengupasan dilakukan dengan cara manual menggunakan tangan dengan waktu pengupasan 0,44 kg/jam/prang sampai 4,2 kg/jam/orang. Sehingga produktivitas kacang tanah masih rendah dan tingkat kebersihan serta bulir pecah cukup tinggi yaitu 35 %. Untuk mengatasi hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk membuat alat mesin pengupas kulit ari kacang tanah, serta menganalisis hasil pengupasan kulit ari kacang tanah, pengujian terhadap alat pengupas kulit ari kacang tanah sesuai dengan SNI 01-3921-1995 sebagai standar mutu fisik biji kacang tanah serta menganalisis biaya produksi pengupasan kacang tanah. Perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu dengan penurunan kadar air sesuai dengan Standar mutu yang berlaku. Kadar air kacang tanah dengan rata-rata 6,62%. Alat pengupas kulit ari kacang tanah memiliki kapasitas kerja 20,66 kg/jam, serta memiliki efisiensi sebesar 91,11%, rendemen dari alat pengupas 94,46% dan efektifitas dari alat pengupas 84,3% dengan kacang terkelupas utuh 20,4%, pengupasan terkelupas belah 62,8%, dan kacang tanah tidak terkelupas 11,3%, dengan harga biaya pokok setiap kg pengupasan yaitu Rp.550,62/kg