Perancangan Antena Mikrostrip Circular Patch 2,4 GHz Sebagai Sensor Non-Contact Untuk Mendeteksi Larutan Gula

Pada tugas akhir ini dirancang sebuah antena mikrostrip circular patch untuk mendeteksi larutan gula berdasarkan konstanta dielektriknya. Material substrate yang digunakan adalah FR4 (epoxy) yang memiliki konstanta dielektrik 4,4, dielectric loss tangent 0,02, dan ketebalan 1,6 mm. Antena ini dirancang agar dapat bekerja pada frekuensi Wi-Fi 2,4 GHz. Teknik pencatuan yang digunakan pada antena ini adalah teknik pencatuan inset feed. Antena dirancang dan disimulasikan pada software Ansoft HFSS 15.0, kemudian antena difabrikasi untuk dilakukan pengujian di laboratorium. Metode pengujian adalah non-contact sehingga larutan tidak mengenai antena secara langsung. Larutan gula yang digunakan pada pengujian divariasikan fraksi mol nya, mulai dari 0,005 sampai 0,030 dengan interval fraksi mol 0,005. Ketika pengujian dilakukan pengamatan pengaruh fraksi mol larutan gula terhadap parameter antena seperti pergeseran frekuensi, return loss dan VSWR. Hasil pengujian secara simulasi maupun secara langsung menunjukkan ketika fraksi mol larutan gula ditingkatkan, yang berarti konstanta dielektrik menurun, nilai return loss dan VSWR meningkat, sedangkan frekuensi cenderung tetap. Data yang didapatkan dianalisis menggunakan persamaan regresi linear sederhana sehingga bisa digunakan untuk memprediksi fraksi mol larutan gula. Koefisien determinasi (R2) yang dihasilkan berada pada rentang 0,8 – 1, yang mengindikasikan bahwa hubungan antara fraksi mol larutan gula sangat erat dengan perubahan yang terjadi pada parameter antena dan dapat dijelaskan dengan baik oleh persamaan regresi linear. Sensitivitas antena yang dapat dilihat dari nilai kemiringan pada persamaan memiliki nilai mendekati 0 yang artinya sensitivitas antena rendah