Gambaran Asupan Zat Gizi Makro Dan Status Gizi Pada Pasien Kanker Payudara Di Ruang Rawat Inap RSUD. Prof.Dr.W.Z. Johannes Kupang: Gambaran Asupan Zat Gizi Makro Dan Status Gizi Pada Pasien Kanker Payudara Di Ruang Rawat Inap RSUD. Prof.Dr.W.Z. Johannes Kupang

Kanker payudara adalah penyakit tidak menular yang berasal dari sel, saluran kelenjar, dan jaringan pendukung payudara, tidak termasuk kulit. Kasus ini meningkat dari 12,7 juta kasus menjadi 14,2 juta kasus antara tahun 2008 dan 2012. Penelitian ini bertujuan untuk memahami gambaran konsumsi zat gizi makro dan kondisi gizi pada pasien kanker payudara yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Kanker Dharmais. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan protein kategori defisit berat 40 orang (67,7%); asupan lemak kategori defisit berat sebanyak 21 orang (35,6%), dan asupan karbohidrat kategori defisit berat kseanyak 31 orang (52,5%). Di antara 59 responden, seabgian besar (49,1%) menunjukkan status gizi normal, 29 orang (18,7%) kelebihan berat badan, dan 19 orang (28,8%) kekurangan berat badan.Kanker payudara merupakan salah satu penyakit tidak menular yang berasal dari sel kelenjar, saluran kelenjar, serta jaringan penunjang payudara, namun tidak termasuk kulit payudara. Menurut WHO tahun 2013 dalam Depkes RI (2015) insiden kanker pada tahun 2008 sampai 2012. Tujuan Penelitian : Mengetahui Gambaran Asupan Zat Gizi Makro Dan Status Gizi Pada Pasien Kanker Payudara Di Ruang Rawat Inap RSUD Prof.Dr.W.Z Johanes Kupang. Metode Penelitian : jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif observasional dengan rancangan cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan protein memiliki persentase tertinggi dalam kategori defisit berat sebesar 40 orang (67,7%), asupan lemak memiliki persentase tertinggi dalam kategori defisit berat sebesar 21 orang (35,6%), dan asupan karbohidrat memiliki persentase tertinggi dalam kategori defisit besar sebesar 31 orang (52,5%). Dari 59 responden, sebagian besar memiliki status gizi normal, yaitu 29 orang (49,1%), 11 orang mengalami kelebihan berat badan (18,7%), dan 19 orang mengalami kekurangan berat badan (28,8%). Kesimpulannya, asupan zat gizi terutama protein memiliki kategori defisit berat yang signifikan (67,7%), diikuti oleh lemak (35,6%) dan karbohidrat (52,5%). Meskipun demikian, sebagian besar responden menunjukkan status gizi yang normal (49,1%) Kata Kunci : Kanker payudara, zat gizi makr