Kelayakan Pewarna Alami Ekstrak Kulit Buah Melinjo (Gnetum gnemon Linn) sebagai Pewarna Alami Eyeshadow Compact

Eyeshadow merupakan kosmetik yang berperan sebagai pewarna bagian mata agar mata tampak lebih berwarna dan berseri. Ekstrak kulit buah melinjo (Gnetum gnemon linn) diketahui mengandung antosianin yang berperan sebagai pewarna alami. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses pembuatan ekstrak kulit buah melinjo (Gnetum gnemon Linn) sebagai pewarna alami eyeshadow compact dan mengetahui kelayakan ekstrak kulit buah melinjo (Gnetum gnemon linn) sebagai pewarna alami eyeshadow compact berdasarkan dari hasil uji laboratorium (uji pH dan uji homogenitas), kemudian uji organoleptik (warna, aroma, tekstur), serta uji hedonik (kesukaan panelis). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ekstrak kulit buah melinjo (Gnetum gnemon Linn) sebagai pewarna alami eyeshadow compact memiliki pH normal yaitu 4.16 dan pada uji homogenitas eyeshadow compact dinyatakan tidak homogen. Pada uji organoleptik 87% panelis menyatakan bahwa eyeshadow tidak berwarna, selanjutnya 71% panelis menyatakan eyeshadow bertekstur tidak halus, 57% panelis menyatakan eyeshadow tidak beraroma khas kulit buah melinjo, 14% panelis memilih kurang beraroma khas kulit buah melinjo dan 29% beraroma khas kulit buah melinjo. Hasil kesukaan panelis terhadap eyeshadow 51% tidak menyukai eyeshadow. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit buat melinjo (Gnetum Gnemon Linn) sebagai pewarna alami eyeshadow compact dinyatakan tidak layak dari segi homogenitas, tekstur, aroma dan kesukaan paneli