Komunikasi Islam: Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Negeri kota Bengkulu Indonesia

Artikel ini membahas model komunikasi islam merupakan strategi pembelajaran pendidikan agama islam (PAI) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) kota Bengkulu, Penting dilakukan berdasarkan observasi awal bahawa komunikasi yang terjadi dalam proses pembelajaran masih memerlukan pendekatan komunikasi antarpribadi dan komunikasi kelompok serta model pembelajaran yang efektif. Rumusan masalah bagaimana model komunikasi islam sebagai strategi pembelajaran PAI yang digunakan guru di SMAN Kota Bengkulu? Tujuan ini untuk menjawab strategi pemebelajaran Pendidikan Agama Islam dalam konteks komunikasi antarpribdai, komunikasi kelompok yang digunakan guru PAI. Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi, teknik analisa data dengan pengumpulan data, verifikasi data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan. tekhnik validasi data dengan triangulasi sumber dan teknik pengumpulan data. 95 informan di ambil secara purposive, sebagai perwakilan SMAN 3, 5, 7 Kota Bengkulu. Hasil adalah model komunikasi islam sebagai strategi pembelajaran PAI yang digunakan guru di SMAN Kota Bengkulu, bukan hanya mengandalkan kemampuan guru dalam menghafal materi pembelajaran, akan tetapi mencoba untuk meningkatkan kemampuan motivasi belajar siswa dan dapat menemukan titik terang dari materi pembelajaran. Pemahaman siswa secara konitif, afektif dan di aplikasikan dalam kehidupannya, dengan qawlan sasidan, layyinan, ma’rufan, maysyuran, balighah, kariman dalam proses pembelajarannya