PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL KELAS VII MTSN 8 BLITAR

ABSTRAK Skripsi dengan judul “PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL KELAS VII MTSN 8 BLITAR” ini ditulis oleh Laili Habibah, NIM. 12204193064 dengan dosen pembimbing Nani Sunarmi, S.Si., M.Sc. Kata Kunci: Model Pembelajaran CORE, Minat Belajar, Hasil Belajar. Salah satu permasalahan yang terjadi dalam pembelajaran matematika adalah rendahnya minat belajar siswa sehingga berdampak langsung pada hasil belajar siswa itu sendiri. Hal ini dapat terjadi karena guru masih menerapkan model pembelajaran konvensional. Untuk itu peneliti menggunakan model pembelajaran baru yaitu model Connecting, Organizing, Reflecting, dan Extending (CORE) untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa di MTsN 8 Blitar. Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE terhadap minat belajar siswa pada materi aritmetika sosial di MTsN 8 Blitar, 2) Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE terhadap hasil belajar siswa pada materi aritmetika sosial di MTsN 8 Blitar, 3) Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE terhadap minat dan hasil belajar siswa pada materi aritmetika sosial di MTsN 8 Blitar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain posttest only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTsN 8 Blitar dengan jumlah 289 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dengan terpilihnya kelas VII A sebagai kelas kontrol dan VII B sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah 1) Tes, 2) Angket, 3) Dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t dan uji MANOVA. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa 1) Terdapat pengaruh model pembelajaran CORE terhadap minat belajar siswa pada materi aritmetika sosial di MTsN 8 Blitar dibuktikan melalui uji-t dengan nilai t_hitung=4,620>t_tabel=2,000 dan nilai Sig. sebesar 0,000t_tabel=2,000 dan nilai Sig. sebesar 0,034<0,05 dengan rata-rata hasil belajar di kelas eksperimen sebesar 86,20 dan kelas kontrol sebesar 78,38; 3) Terdapat pengaruh model pembelajaran CORE terhadap minat dan hasil belajar siswa pada materi aritmetika sosial di MTsN 8 Blitar dibuktikan melalui uji MANOVA dengan nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05