PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEAGAMAAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DI MTs QOMARUL HIDAYAH TUGU TRENGGALEK

Skripsi dengan judul “Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Dalam Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik di MTs Qomarul Hidayah Tugu Trenggalek”, ini ditulis oleh Artika Nur Hikmawati, NIM.12201183465. Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, yang dibimbing oleh Prof . Dr. H. Prim Masrokan Mutohar, M.Pd. Kata Kunci: Kegiatan Ekstrakurikuler, Kegiatan Keagamaan,Minat Belajar Keadaan pembelajaran siswa sebelum mengikuti kegiatan ekstrakurikuler mereka terlihat lebih aktif dalam menguasai bahan pembelajaran dan memiliki banyak waktu membuat tugas dari guru serta dapat menunjang hasil belajar yang dicapai. Dibandingkan dengan keadaan pembelajaran siswa sesudah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler mereka cenderung kurang menguasai bahan pembelajaran saat didalam kelas bahkan kelelahan dalam membagi waktu antara belajar dengan kegiatan esktrakurikuler sehingga dengan begitu dapat menurun hasil belajarnya. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pendekatan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Qomarul Hidayah Tugu Trenggalek? 2) Bagaimana metode pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Qomarul Hidayah Tugu Trenggalek? 3) Bagaimana evaluasi kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di MTs Qomarul Hidayah Tugu Trenggalek? Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, memaparkan data dan menarik kesimpulan. Dalam pengecekan keabsahan data menggunakan, perpanjangan pengamatan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi. Hasil penelitian secara ringkas menunjukkan bahwa, dari perencanaan ada delapan tahap meliputi, penyusunan progam, pengumuman jenis ekstrakurikuler, penandatanganan surat pernyataan, penyusunan absen, penyusunan progam (pembina), pelaksanaan ekstrakurikuler, kegitan keluar, serta pengawasan dan evaluasi. Dari pendekatan pelaksanaan dan perencaaan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dilakukan dengan penjadwalan secara rutin selama satu minggu sekali dan dilaksanakan setelah dan sebelum pulang sekolah. Sedangkan pelaksanaan kegiatan esktrakurikuler keagamaan wajib didampingi oleh pembina/pelatih kegiatan keagamaan tersebut. Dan untuk masalah evaluasi kegiatan ekstrakurikuler keagamaan ialah hasil peningkatan di MTs Qomarul Hidayah Tugu Trenggalek sudah mencapai target tetapi belum memuaskan, meskipun belum bisa dikatakan 100% baru ada peningkatan 60% sampai 70%, sudah dapat dikatakan antusias dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler keagamaan