PENAFSIRAN TERMA MASJID DALAM KITAB TAFSĪR AL IBRĪZ (Upaya Redefinisi Serta Revitalisasi Fungsi dan Peran Masjid)

Abstrak Kata Masjid dalam pandangan masyarakat umum sering dipersepsikan sebagai sebuah bangunan dengan fungsi khusus sebagai tempat ibadah salat umat Islam. Akan tetapi secara historis, kata masjid tidak sebatas pada makna tersebut. Oleh karena itu tulisan ini mengupayakan eksplorasi penafsiran terma masjid perspektif Bisri Musthofa, dan revitalisasi fungsi dan peran masjid terhadap fenomena di Indonesia. Adapun Metode yang digunakan pada tulisan ini adalah metode deskriptif-kualitatif dengan pendekatan socio-historys atau lebih dikenal dengan hermeneutika double movement dari Fazlur Rahman. Adapun hasil yang ditemukan adalah; Redefinisi terma masjid sehingga memunculkan dua makna dasar terma masjid. Dan memunculkan titik temu tentang hakikat penafsiran terma masjid dalam Tafsīr Al-Ibrīz. Dan memberikan upaya revitalisasi fungsi dan peran masjid sebagai salah satu opsi dalam menyikapi fenomena masjid di era kini. Dengan demikian tulisan ini dapat menjadi salah satu khazanah ilmu yang mana memberikan pemahaman tentang masjid dalam Al-Qur’an dan memberi contoh pengaplikasian ayat-ayat Al-Qur’ān tentang masjid dalam tatanan kehidupan umat Islam di Indonesia khususnya. Kata kunci: Masjid, Al-Qur’ān, salat, Revitalisasi, Fungsi dan peran, Tafsīr Al Ibrīz