Persepsi masyarakat Dusun Gemenggeng Desa Janti Kecamatan Wates Kabupaten Kediri terhadap profesi Guru Agama

ABSTRAK Guru adalah seorang yang selalu di gugu dan ditiru oleh sebagian masyarakat karena itu ia harus menjaga sikap dan kelakuan juga perilaku setiap harinya baik dalam hal berbicara, berpakaian daan bertingkah laku. Dalam pergaulannya di masyarakat guru selalu di butuhkan karena guru adalah orang yang dianggap mempunyai pengetahuan lebih dan pengalaman yang mendalam. Dalam kehidupan bermasyarakat guru adalah orang yang selalu dimintai pertimbangan dan banyak selaki kegiatan yang dikuti oleh guru. Guru agama selain aktif dalam kegiatan kemasyarakatan juga ikut aktif dalam kegiatan keagamaan dilingkungan masyarakat. Untuk itu keberadaan profesi guru agama sangat diperlukan sekali dalam masyarakat. Berpijak dari latar belakang diatas maka penulis melakukan penelitian yang dilaksanakan di Dusun Gemenggeng Desa Janti Kecamatan Wates Kab Kediri dengan judul Persepsi masyarakat terhadaap profesi guru agama adapun tujuan diadakan penelitian terseebut untuk mengetahui bagaimana diskripsi tentang peran sosial guru agama di lingkungan tersebut. Untuk menghadapi hal tersebut di atas penulis menggunakan dua pendekatan yaitu pendekatan teoritis dan pendekatan empiris. Pada pendekatan teoritis ini penulis sajikan pada Bab I tentang pendahuluan, Bab II kajian teori. Sedangkan pendekatan empiris penulis sajikan pada Bab III yaitu tentang laporan penelitian dilengkapi dengan penyajian dan analisis data. Kemudian dilanjutkan dengan kesimpulan dan saran ada pada Bab IV sebagai penutup. Untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan penulis gunakan beberapa metode diantaranya yaitu metode observasi, metode interview daan dokumentasi. Dan data yang telah terkumpul penulis analisis dengan menggunakan teknik analisis diskriptif. Dari hasil pembahasan tersebut diatas dapat penulis simpulkan bahwa: 1. Guru adalah seorang yang rela mengabdikan dirinya untuk pendidikan serta ikut bertangung jawab membantu kedewasaan anak didik, untuk itu guru selalu dipandang mempunyai ilmu yang lebih dan ditempatkan pada tempat yang terhormat dan dihormati di masyarakat. 2. Dalam membantu masyarakat di lingkungannya peranan guru agama sangat begtis. Terbukti dengan hampir semua maasyarakat bisa membaca A!-Qur’an. Dan dalam kehidupannya guru selalu dijadikan sebagai panutan atau teladan karena mereka menganggap guru adalah seorang yang patut di gugu dan di tiru.3. Guru mengajarkan pada masyarakat tidak hanya melalui teori saja melainkan juga langsung dengan perbuatannya yang baik sehingga dapat di contoh secara langsung