Bentuk Koreografi Tari Empat Etnis Yayasan Batara Gowa Sulawesi Selatan

Tari Empat Etnis dalam Yayasan Batara Gowa adalah tari yang dipadukan dari empat etnis dan suku besar yang ada di Sulawesi Selatan yaitu suku Makassar, Bugis, Mandar, dan Toraja. Tari Empat Etnis biasa disajikan untuk peresmian suatu acara dan resepsi pernikahan yang ditarikan oleh 8 orang penari, terdiri dari 5 orang penari perempuan dan 3 penari laki-laki. Stuktur penyajian tari Empat Etnis terbagi menjadi empat bagian, bagian pertama ragam Makassar, bagian kedua ragam Bugis, bagian ketiga ragam Mandar, dan bagian keempat atau sebagai penutup ragam Toraja. Ragam gerak tari Empat Etnis berpola pada empat tarian Sulawesi Selatan yaitu Makassar tari Pakarena, Bugis tari Pajoge, Mandar tari Patuddu, dan Toraja tari Pagellu. Pendekatan yang digunakan untuk menganalisis yaitu pendekatan koreografi yang meliputi aspek bentuk, teknik, dan isi. Ketiga konsep ini merupakan kesatuan yang utuh. Analisis koreografi terdiri dari prinsip-prinsip kebentukan yang meliputi keutuhan, variasi, repetisi, transisi, rangkaian, dan klimaks. Hasil analisis koreografi tari Empat Etnis ini ditemukan 19 jenis motif dari 16 pola lantai yang tersusun dari ragam empat etnis tersebut. Tari Empat Etnis merupakan tari yang bertemakan Appakase’re (Menyatukan) yang bisa dilihat dari keempat ragam etnis Sulawesi Selatan. Teknik gerak tari Empat Etnis dilakukan secara lembut, mengayun, dan patah-patah. Isi dari tarian Empat Etnis yaitu menggambarkan budaya keempat etnis yang ada di Sulawesi Selatan yaitu Makassar, Bugis, Mandar, dan Toraja