Perancangan Database Untuk Pengembangan Digital Twin Pada Mesin Diesel Yanmar Tf 6.5

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan database digital twin sebagai teknologi industri 4.0 dalam industri perkapalan. Dalam konteks Industri 4.0, transformasi digital, automasi, dan teknologi informasi telah mengubah proses industri menjadi lebih responsif, fleksibel, terorganisir, dan terkoneksi. Digital twin, yang menghubungkan model virtual dengan objek fisik, telah menjadi salah satu teknologi yang memicu revolusi dalam industri. Namun, pengembangan digital twin masih dalam tahap awal dengan berbagai tantangan yang perlu diatasi. Pada sektor industri maritim, kegagalan dan kecelakaan masih terjadi karena kurangnya penerapan kemajuan teknologi terkini. Untuk meningkatkan keselamatan kapal pesiar, penggunaan digital twin telah direkomendasikan. Digital twin dapat digunakan untuk pemantauan, pemeliharaan, dan prediksi pada sistem propulsi kapal. Namun, pengembangan digital twin dalam industri perkapalan masih terbatas dan menghadapi beberapa permasalahan. Penelitian ini melibatkan tiga fase dalam pengembangan database digital twin, yaitu pengumpulan data, desain database, dan implementasi database. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan pendekatan analisis dan desain berbasis objek (OOAD) untuk memahami kebutuhan sistem secara menyeluruh. Desain database melibatkan perancangan konseptual, logika, dan fisik, serta transformasi model ke skema database relasional. Implementasi database dilakukan dengan menggunakan framework Laravel dan bahasa pemrograman PHP. Dalam pengujian, kami mengevaluasi waktu respons saat menyimpan data ke database melalui server dan lokal pada platform Antares. Waktu penyimpanan data melalui server adalah 13.344 detik, sedangkan melalui server lokal adalah 10.394 detik