Permasalahan Anak Jalanan di Surabaya (Studi Eksploratif Eksploitasi Anak Jalanan di Surabaya)

Abstract. This paper explored the problems of street children in Surabaya, especially the exploitation of street children. This paper has a subject to find out the causes of the emergence of street children and also the forms and causes of exploitation of street children in Surabaya. This paper was an exploratory paper with data collected through literature study. The problem in this research is examined using the household survival strategy theory by Harbirson. The results of this study indicate that there were several factors that can cause the emergence of street children, namely in the form of economic factors or poverty, family factors, and also community factors. Street children are children who are prone to exploitation. The form of exploitation of street children can be in the form of being forced to work for more than 8 hours and consuming a lot of time for street children so that they cannot do what children their age should do. The other forms of exploitation of street children are taking wages and acts of intimidation and violence carried out by parents or thugs who have power in the area where street children are doing their activites.Abstrak. Tulisan ini bertujuan mengeksplorasi permasalahan anak jalanan di Surabaya, khususnya eksploitasi pada anak jalanan. Tulisan ini memiliki pokok bahasan untuk mengetahui penyebab munculnya anak jalanan dan juga bentuk serta penyebab adanya eksploitasi terhadap anak jalanan di Surabaya. Tulisan ini merupakan tulisan eksploratif dengan data-data yang dikumpulkan melalui studi literatur. Permasalahan pada penelitian ini dikaji menggunakan teori household survival strategy yang dikemukakan oleh Harbirson.  Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan munculnya anak jalanan, yaitu faktor ekonomi atau kemiskinan, faktor keluarga, dan juga faktor masyarakat. Anak jalanan merupakan anak yang rawan untuk dieksploitasi. Bentuk eksploitasi terhadap anak jalanan yaitu pemaksaan kerja yang lebih dari 8 jam dan menyita banyak waktu anak jalanan sehingga hampir semua tidak dapat melakukan hal yang seharusnya dilakukan. Bentuk ekspoitasi anak jalanan yang lainnya, adalah pengambilan upah serta tindakan intimidasi dan kekerasan yang dilakukan oleh orang tua ataupun preman yang berkuasa di wilayah tempat anak jalanan beraktivitas