Euforia Pembelajaran Abad 21 Akibat Merebaknya Pandemi Covid 19 di Perguruan Tinggi

Abad 21 ditandai dengan perkembangan kemajuan teknologi dan informasi yang sangat pesat di dunia. Mengakibatkan terjadi perubahan secara totalitas baik dari aspek masyarakat maupun dari aspek pendidikan. Pada abad ke-19 sekolah sudah terbentuk sebagai wadah untuk mengembangkan Pendidikan anakjuga di abad ke-19 ini sebagai pendorong bangkitnya industrialisasi. (Sari, 2012) Abad ke-21, ditandai dengan era keterbukaan atau yang lazim disebut era globalisasi. Era Globalisasi telah membawa perubahan mendasar dengan beragam tata kehidupan manusia jika dibandingkan dengan abad-abad sebelumnya. Tuntutan perubahan abad 21 adalah kualitas sumber daya manusia terutama yang dikelolah oleh lembagalembaga agar memprioritaskan profesionalitas agar capaian diperoleh mencapai target yang unggul. Berbagai tuntutan baru yang meminta terobosan-terobosan pemikiran baru, sebagaimana filsuf Khun mengatakan bahwa tuntutan perubahan baru senantiasa searah dengan pemikiran baru. Sebagaimana yang telah diuraikan di atas atas capaian abad 21, Tilaar pun mengungkapkan bahwa kualitas yang unggul seirama dengan pemikiran baru serta hasil karya yang mendunia(Tilaar, 1998). Abad 21, dikenal pula dengan era pengetahuan (knowledge age), yang ditandai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang berbasis pengetahuan. Menurut Mukhadis bahwa semua aspek kehidupan manusia dilihat dari persfektip pengetahuan, baik, Pendidikan, ekonomi, pengembangan dan pemberdayaan manusia, bidang industralisasi, yang kesemunya dapat ditinjau dari perspektif pengetahua(Amat Mukhadis, n.d.).