ANALISIS PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU MATEMATIKA SMA DI KOTA DENPASAR

Fenomena pembelajaran daring akibat pandemi Covid-19, di satu sisi dianggap sarat dengan berbagai hambatan, di sisi lain juga menyediakan berbagai peluang melakukan upaya menuju penyelenggaraan pendidikan yang lebih baik. Pembelajaran matematika bersifat prosedural, abstrak dan banyak menggunakan simbol-simbol, bagi guru matematika, menjadi kurang efektif ketika dilaksanakan secara daring. Tujuan penelitian ini untuk mengungkap: (1) hambatan apa yang dihadapi guru matematika dalam pembelajaran daring, (2) peluang dan upaya apa yang dilakukan dalam mengatasi hambatan tersebut, dan (3) manfaat apa yang didapat dari dialektika hambatan dan peluang tersebut dalam peningkatan kompetensi guru matematika. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan populasi guru-guru matematika yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Matematika Kota Denpasar. Pengumpulan data dengan cara wawancara mendalam observasi dan telaah dokumen yang kemudian dianalisis secara deskriptif induktif. Hasil penelitian menunjukkan, hambatan utama yang dihadapi guru matematika adalah (1) penyiapan materi pelajaran yang sesuai untuk pembelajaran daring, (2) penyampaian materi pelajaran secara daring, dan (3) hambatan dalam melakukan evaluasi hasil belajar. Peluang yang diupayakan adalah (1) lebih mendalami materi pelajaran yang menjadi bidang tugasnya dan (2) meningkatkan kemampuan penggunaan alat bantu berupa komputer dan internet. Upaya untuk mengatasi hambatan tersebut ternyata bermanfaat dalam meningkatkan kompetensi guru matematika