Pengembangan Media Laci Hitung sebagai Alat Bantu Menghitung Penjumlahan pada Siswa dengan Hambatan Intelektual Ringan

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran laci hitung untuk membantu peserta didik dengan hambatan intelektual menghitung penjumlahan dengan hasil penjumlahan sampai dengan 1-10. Pengembangan media laci hitung dilakukan karena siswa dengan hambatan intelektual ringan di SLB Negeri 7 Jakarta membutuhkan media pembelajaran untuk memahami konsep berhitung penjumlahan dengan cara mengenal konsep berhitung, menghitung jumlah benda dan mengenal simbol angka. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan mengadaptasi model pengembangan ADDIE. Tahap penelitian ini terdiri dari lima tahap yaitu tahap analisis (analyze), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation) dan evaluasi (evaluation). Validasi pengembangan media laci hitung dilakukan oleh tiga orang ahli yang terdiri dari ahli media, ahli materi dan ahli peserta didik hambatan intelektual. Hasil validasi para ahli menunjukkan bahwa media laci hitung termasuk dalam kategori sangat baik dengan memperoleh skor dari ahli media 100%, sedangkan dari ahli materi matematika 91,25%, dan validasi ahli peserta didik hambatan intelektual mendapatkan skor 91,25%. Sedangkan dari hasil uji coba produk dengan menggunakan metode one to one kepada tiga peserta didik menunjukkan bahwa media laci hitung dapat digunakan untuk membantu peserta didik hambatan intelektual dalam memahami konsep menghitung penjumlahan. ***** This study aims to develop a counting drawer learning media to help students with intellectual disabilities calculate additions with sums up to 1-10. The development of counting drawer media was carried out because students with mild intellectual disabilities at SLB Negeri 7 Jakarta needed learning media to understand the concept of counting addition by getting to know the concept of counting, counting the number of objects and getting to know the symbols of numbers. This research was conducted using research and development methods (Research and Development) by adapting the ADDIE development model. This research phase consists of five stages, namely the analysis, design, development, implementation and evaluation. The validation of the development of arithmetic drawer media was carried out by three experts consisting of media experts, material experts and students with intellectual disabilities. The results of the expert validation show that the drawer count media is included in the very good category by obtaining a score of 100% from media experts, while from 91.25% of math material experts, and expert validation of intellectually challenged students gets a score of 91.25%. Meanwhile, from the results of product trials using the method one to one to three students showed that the counting drawer media can be used to help students with intellectual barriers in understanding the concept of counting additions