Pengukuran Kemampuan Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Kerangka Kerja Cobit 2019 pada Pt. Xv

Pengelolaan teknologi informasi (TI) merupakan sebuah proses yang perlu dilakukan oleh suatu perusahaan atau institusi terutama dalam hal pengelolaan data. PT. XV merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri pipa dan telah mengimplementasikan teknologi HRMS (Human Resources Management Systems) untuk mengelola data karyawan perusahaan. Kemampuan tata kelola teknologi informasi yang baik dalam proses pengelolaan data harus dimiliki oleh perusahaan untuk menghindari permasalahan dalam proses mengelola data yang dapat menghambat kinerja perusahaan. Penelitian ini akan berfokus pada mengukur dan mengevaluasi kemampuan tata kelola teknologi informasi pada PT. XV dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan tata kelola TI yang ada pada perusahaan. Kerangka kerja COBIT 2019 yang disediakan oleh ISACA dan ITGI akan digunakan untuk mengukur kemampuan tata kelola TI yang dimiliki PT. XV melalui pengumpulan data secara kualitatif dari wawancara bersama dengan pihak perusahaan dan didukung oleh studi literatur dari penelitian-penelitian sebelumnya. Fokus pengukuran akan berkisar pada infrastruktur TI untuk melakukan manajemen data serta manajemen operasi untuk mendukung proses manajemen data tersebut. Proses COBIT 2019 yang akan diukur adalah APO01 ­ Managed I&T Management Framework, APO14 ­ Managed Data, dan DSS01 ­ Managed Operations. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah tercapainya kemampuan tata kelola TI untuk domain APO01 dan kurangnya kemampuan tata kelola TI dari dua domain lainnya, yaitu APO14 dan DSS01. Tingkat kemampuan terhenti pada level 2 untuk domain APO14 dan DSS01 dengan perbedaan 1 level dari target yang ditentukan, yaitu level 3. Rekomendasi yang diberikan akan berfokus pada peningkatan kemampuan tata kelola TI dari dua domain yang tidak mencapai target kemampuan yang telah ditentukan untuk perusahaan