ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2018-2021

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2018-2021. Populasi dalam penelitian ini yaitu 42 perusahaan perbankan yang memiliki laporan keuangan periode tahun 2018-2021. Dengan menggunakan teknik purposive sampling di dapatkan jumlah sampel sebanyak 96 sampel. Data Penelitian ini kemudian diproses dan di analisis menggunakan Regresi Linear Berganda dengan menggunakan Program SPSS. Hasil pengujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa capital adequacy ratio berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Hal ini disebabkan karena besarnya modal yang dimiliki bank akan menentukan dapat atau tidaknya beroperasi secara efektif. Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa net interest margin berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Hal ini karena tingkat pendapatan bank relative terhadap total asetnya yang bergantung pada kapasitas manajemen bank untuk mendapatkan bunga bersih. Hasil pengujian pada hipotesis ketiga menunjukkan bahwa biaya operasional pendapatan operasional berpengaruh negative signifikan terhadap kinerja keuangan. Hal ini karena semakin rendah biaya operasional pendapatan operasional semakin efisien kinerja bank dalam mengendalikan biaya operasionalnya yang akan meningkatkan pendapatan serta kinerja keuangan bank. Hasil pengujian pada hipotesis keempat menunjukkan bahwa non performing loan berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi kualitas kredit bank yang menyebabkan peningkatan jumlah kredit bermasalah. Akibatnya, bank harus menanggung kerugian dalam operasionalnnya yang menurunkan kinerja keuangan bank. Hasil pengujian pada hipotesis kelima menunjukkan bahwa loan to deposite ratio berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin besar jumlah dana yang disalurkan kepada nasabah dalam bentuk kredit maka jumlah dana yang menganggur berkurang dan pendapatan bunga yang diperoleh meningkat. Hasil pengujian pada hipotesis keenam menunjukkan bahwa dana pihak ketiga berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin besar dana pihak ketiga, semakin tinggi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank yang berpengaruh terhadap kinerja keuangan bank. Hasil pengujian hipotesis simultan menunjukkan bahwa capital adequacy ratio, net interest margin, biaya operasional pendapatan operasional, non performing loan, loan to deposite ratio, dan dana pihak ketiga secara simultan berpengaruh terhadap kinerja keuangan dengan tingkat determinasi sebesar 68,4%. Kata Kunci : Capital Adequacy ratio, Net Interest Margin, Biaya Operasional Pendapatan Operasional, Non Performing Loan, Loan to Deposite ratio, Dana Pihak Ketiga, Kinerja Keuangan