Efektivitas penggunaan metode SQ3R (Survey, Question, Read, Recite and Review) untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran surat Al-Fatihah pada mata pelajaran pendidikan Agama Islam: Penelitian tindakan kelas pada kelas VII SMP Mekar Arum Kabupaten Bandung

Dalam pembelajaran PAI kemampuan membaca al-Quran merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh semua siswa. Dalam kenyataannya sebagian besar siswa belum lancar membaca al-Quran sehingga kemampuan siswa dalam membaca al-Quran itu rendah akibatnya nilai siswa belum mencapai KKM 75. Alternatif yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan Metode SQ3R. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1)Mengetahui Kemampuan membaca al-Quran surat al-Fatihah peserta didik kelas VII SMP Mekar Arum Kab. Bandung sebelum penggunaan metode SQ3R. (2) Mengetahui penerapan metode SQ3R (3) mengetahui efektivitas metode SQ3R dalam meningkatkan membaca al-Quran surat al-Fatihah peserta didik kelas VII SMP Mekar Arum Kab. Bandung sesudah penggunaan metode SQ3R. Metode SQ3R merupakan salah satu metode membaca yang baik untuk kepentingan membaca intensif dan rasional untuk memperoleh informasi yang lebih bermutu, berbobot, lebih mendalam, yang merupakan suatu kebulatan/keseluruan bacaan. Metode tersebut bersifat praktis dan dapat diaplikasikan dalam berbagai pendekatan belajar. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), yang dilakukan dengan dua siklus. Pada kelas VII-A SMP Mekar Arum yang berjumlah 33 siswa. Pelaksanaan Tindakan Kelas ini mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan datanya melalui observasi dan tes. Berdasarkan hasil analisis data bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode SQ3R dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca al-Quran, hal tersebut terlihat mulai dari siklus I sampai siklus II yang mengalami peningkatan mengenai proses pembelajarannya sehingga lebih efektif. Dengan hasil rata-rata presentase hasil observasi aktivitas guru 75% pada siklus I dan siklus II 83,33% sedangkan hasil rata-rata presentase aktivitas siswa pada siklus I 62,5% dan 75% pada siklus II. Adapun hasil rata-rata presentase kemampuan siswa dalam membaca al-Quran pada evaluasi (tes lisan) siklus I mencapai 74,03 dengan kategori Cukup. Kemudian di siklus II terdapat peningkatan hasil rata-rata presentase kemampuan siswa dalam membaca al-Quran pada evaluasi mencapai 75,73 dikategorikan baik. Hal tersebut menunjukan keefektifan metode SQ3R pada pembelajaran