Manajemen layanan usaha kesehatan madrasah di Madrasah Aliyah Negeri Kota Cimahi

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan terkait layanan Usaha Kesehatan Madrasah di MAN Kota Cimahi, yakni layanan Usaha Kesehatan Madrasah belum sepenuhnya terkelola secara administratif hal tersebut dilihat dari data layanan yang tersedia hanyalah sampai tahun 2016/2017 sedangkan data untuk tahun 2017/2018 belum diperbaharui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan Manajemen Layanan Usaha Kesehatan Madrasah di MAN kota Cimahi, mulai dari Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, faktor pendukung dan penghambat serta hasil yang dicapai dalam layanan Usaha Kesehatan Madrasah. Penelitin ini berangkat dari pemikiran mengenai UU Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 Bab V tentang Peserta Didik pasal 12 ayat 1 yang menyatakan bahwa setiap peserta didik berhak untuk mendapatkan pelayanan pendidikan yang baik sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya. Bentuk layanan yang berhak peserta didik dapatkan, salah satunya yang berkaitan dalam hal kesehatan melalui layanan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Tehnik pengumpulan data yang digunakan dengan menggunakan tehnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun uji absah data yang dilakukan adalah dengan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan, triangulasi, analisis kasus negatif, menggunakan bahan referensi, dan mengadakan memberchek. Berdasarkan hasil penelitian dan data yang didapatkan dari manajemen layanan Usaha Kesehatan Madrasah di MAN Kota Cimahi dapat ditarik kesimpulan bahwa 1). Perencanaan layanan UKM dilaksanakan dengan membuat program kerja layanan UKM, membuat rencana kerja anggaran dan membuat rencana jadwal pelaksanaan layanan UKM, 2).Pengorganisasian layanan UKM dilaksanakan dengan membuat stuktur organisasi yang didalamnya mengatur tugas dan tanggungjawab, 3).Pelaksanaan layanan UKM dilaksanakan dengan cara melaksanakan rencana kerja program layanan UKM yang telah dibuat sebelumnya, 4).Pengawasan layanan UKM dilakukan melalui evaluasi dan pelaporan. 5). Faktor pendukung dan penghambat layanan UKM di MAN Kota Cimahi berkaitan dengan sarana dan prasarana, dukungan dari pihak madrasah dan kerjasama Dinas Kesehatan setempat, pembiayaan yang memadai serta waktu pelaksanaan yang terbatas.6). Hasil yang dicapai dalam layanan UKM dilihat dari absensi harian siswa serta prestasi madrasah