Peranan badan penasihatan pembinaan dan pelestarian perkawinan (BP4) dalam membentuk keluarga sakinah di KUA Kecamatan Andir Kota Bandung

Masyarakat terdiri dari unsur keluarga, keluarga terdiri dari unsur individu. Bila anggota keluarga merupakan individu yang shaleh dan kuat, maka keluarga pun menjadi kukuh dan kokoh. Membangun keluarga itu terlihat mudah, namun memelihara dan membina keluarga sehingga menjadi keluarga yang saleh, kokoh dan mencapai tujuan menjadi keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah sangatlah sulit. Realita yang terjadi pada saat ini, untuk membentuk keluarga yang sakinah itu tidak mudah jika dilakukan tanpa ada bimbingan dari berbagai pihak, baik dari pihak perseorangan maupun dari pihak kelembagaan yang dalam hal ini adalah Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh BP4 dalam membentuk keluarga sakinah dan hasil yang dicapai dari bimbingan dan pembinaan yang dilakukan oleh Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) di KUA Kecamatan Andir Kota Bandung. Sudah menjadi sunnatullah, bahwa setiap manusia diciptakan dengan berpasang-pasangan. Islam memerintahkan umatnya melakukan perkawinan guna melestarikan keturunan, memelihara nasab, membentuk rumah tangga yang ideal, memperoleh ketenangan jiwa (sakinah) serta menumbuhkan rasa kasih sayang (rahmah) antara orang tua (suami istri) dengan anaknya. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Karena penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta Peranan Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam membentuk Keluarga Sakinah di KUA Kecamatan Andir Kota Bandung secara faktual dan cermat. Dalam proses pengumpulan datanya lebih menitikberatkan pada observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Dari hasil penelitian ini terlihat bahwa keluarga di Kecamatan Andir lebih banyak kategori Keluarga Sakinah I, dibandingkan dengan kategori Keluarga Sakinah II, Keluarga Sakinah III dan Keluarga Sakinah III Plus. Bahkan masih ada yang masuk ke dalam katergori Keluarga Pra Sakinah. Dengan demikian, peranan Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) dalam membentuk Keluarga Sakinah di KUA Kecamatan Andir Kota Bandung dinilai masih kurang. Meskipun memiliki program yang bagus, namun dalam pelaksanaannya masih belum maksimal. Oleh karena itu, Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Kecamatan Andir Kota Bandung harus terus berupaya untuk mewujudkan visi BP4 yaitu terwujudnya keluarga sakinah, mawaddah warahmah