Dampak perubahan mata pencaharian terhadap perilaku masyarakat: Studi psikologi sosial di Pantai Harapan Jaya Kabupaten Bekasi

Salah satu kebijakan pemerintah untuk membangkitkan perekonomian negara adalah dengan ditumbuhkannya industrialisasi diberbagai daerah. Akan tetapi pertumbuhan industri selalu membawa dampak perubahan sosial bagi masyarakat. Perubahan sosial yang nyata terlihat akibat pertumbuhan kawasan industri adalah terjadinya perubahan struktur masyarakat agraris menjadi masyarakat industri. Hal ini berimplikasi pada perubahan pola mata pencaharian, pola hidup, perilaku, cara berpikir, dan perubahan lainnya. Di Desa Pantai Harapan Jaya Kabupaten Bekasi, dampak industri telah merubah pola kehidupan masyarakat, terutama perubahan perilaku ekonomi, pola pikir dan gaya hidup masyarakat setelah terjadinya perubahan mata pencaharian dari agraris-petani menjadi industri-karyawan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan sosial setelah adanya industri di masyarakat Desa Pantai Harapan Jaya Kabupaten Bekasi. Kemudian untuk mengetahui perilaku sosial sebelum berubahnya pola mata pencaharian dan sesudah berubahnya pola mata pencaharian, di mulai dari sisi perilaku ekonomi, perilaku pola pikir dan perilaku gaya hidupnya. Secara umum, penelitian ini mendasarkan pada metode deskriptif, yang tekanannya lebih menitikberatkan pada pemberian gambaran mengenai gejala-gejala yang terjadi di masyarakat yang paling aktual. Atau suatu penelitian yang menggambarkan keadaan yang tengah berlangsung. Langkah-langkah penelitiannya adalah menentukan metode, jenis data, sumber data, teknik pengumpulan data serta teknik analisis data dan terakhir diambil kesimpulan untuk kemudian dibuat dalam laporan penelitian. Kerangka pemikiran yang digunakan bahwa perubahan adalah sebuah keniscayaan. Masyarakat manusia selama hidupnya pasti mengalami perubahan-perubahan, baik mengenai nilai-nilai sosial, pola-pola perilaku sosial, susunan lembaga masyarakat, interaksi sosial dan lainnya. Salah satu penyebab perubahan sosial bisa karena temuan teknologi baru, salah satunya adalah industri yang didalamnya pekerjaan manusia tergantikan dengan alat-alat teknologi. Tentu tumbuhnya kawasan industri memunculkan berbagai perubahan sosial masyarakat. Salah satunya berubahnya kawasan agraris menjadi industri atau masyarakat tradisionalis menjadi masyarakat urban. Perubahan sosial sering kali membawa kepada pergeseran status dan perilaku sosial. Perilaku sosial masyarakat dalam penelitian ini adalah pergeseran tata nilai (pola pikir, gaya hidup dan lainnya) dari sebelum adanya industri atau sebelum adanya perubahan pola mata pencaharian menjadi sesudah adanya industri dan perubahan pola mata pencaharian. Hasil penelitian ini adalah bahwa perubahan sosial masyarakat Desa Pantai Harapan Jaya setelah adanya industrialisasi ada dua yaitu perubahan pola mata pencaharian (dari agraris ke industri) dan migrasi yang masuk ke desa tersebut. Adapun mengenai perilaku sosial masyarakat Desa Pantai Harapan Jaya sebelum berubahnya pola mata pencaharian mereka dibagi tiga yaitu perilaku ekonomi, perilaku pola pikir dan perilaku gaya hidupnya. Secara umum dari ketiga perilaku tersebut sebelum berubahnya pola mata pencaharian adalah tidak mengalami perubahan yang signifikan baik secara ekonomi, pola pikirnya gaya hidupnya yang masih berbau masyarakat desa. Sedangkan perilaku sosial masyarakat Desa Pantai Harapan Jaya sesudah berubahnya pola mata pencaharian yang berkaitan dengan perilaku ekonomi, perilaku pola pikir dan perilaku gaya hidupnya, secara umum mengalami perubahan, seperti pendapatan bertambah, pekerjaan tetap, hidup lebih konsumtif (boros), gaya hidup ke kota-kotaan dan pergaulan dalam penampilan lebih glamaour serta lebih banyak menggunakan sarana teknologi dalam komunikasinya