Hubungan Asertivitas Dengan Kepuasan Pernikahan Pada Suami Istri Yang Bekerja

AbstrakKepuasan pernikahan merupakan perasaan partisipantif pasangan suami istri mengenai aspek dalam kehidupan pernikahannya yang bersifat individual. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan pernikahan adalah komunikasi, suami istri harus memiliki keberanian dalam menyampaikan perasaan dan pikiran secara terbuka serta jujur yang dapat disebut asertivitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asertivitas dengan kepuasan pernikahan pada suami istri yang bekerja. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain korelasional. Sebanyak 202 partisipan yang terlibat dalam penelitian ini menggunakan teknik insidental sampling. Alat ukur penelitian menggunakan ENRICH Marital Satisfaction (EMS) Scale (α = 0,893) dan The Rathus assertiveness scale (RAS) (α = 0,814). Teknik analisis yang digunakan adalah korelasi rank spearman dengan hasil analisis menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,443. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara asertivitas dengan kepuasan pernikahan pada suami istri yang bekerja. Suami istri yang memiliki keberanian dalam menyampaikan kebutuhan dan pikiran dengan jelas, jujur, tegas serta tetap menghargai pasangan tanpa adanya sikap agresif maupun defensive, mereka akan cendrung lebih puas dengan kehidupan pernikahannya