PEMBINAAN MENTAL NARAPIDANA PADA KASUS PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A PEKANBARU

ABSTRAK Nadia Cahya Anggraini, 2023. Pembinaan Mental Narapidana Pada Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru. Skripsi. Jurusan bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Salah satu masalah terberat dan yang sangat menghawatirkan yaitu permasalahan penyalahgunaan narkotika. Penyalagunaan narkotika adalah suatu wabah yang berat sekali untuk diberantasin. Oleh sebab itu Pembinaan Mental Narapidana pada Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru merupakan bentuk suatu yang diharap kan serta usaha bertujuan untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik lagi lewat bimbingan serta pembinaan mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) proses pelaksanaan mental narapidana pada kasus penyalahgunaan narkoba di lembaga pemasyrakatan kelas IIA Pekanbaru (2) untuk mengetahui keadaan mental narapidana pada kasus penyalahgunaan narkoba di lembaga pemasyarakatan kelas IIA Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. jenis penelitian yang peneliti pilih adalah sesuai dengan apa yang akan di teliti oleh peneliti yang terkait dengan kejadian aktivitas, serta kebijakan pihak lembaga pemasyarakatan kelas IIA Pekanbaru. Yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah 1 konselor external dari pegawai lapas, 1 konselor internal dari pihak yang bekerja sama dengan pihak lapas, 1 narapidana pada kasus penyalahgunaan narkoba. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan pembinaan mental narapidana serta keadaan mental narapidana pada kasus penyalahgunaan narkoba setelah mendapatkan pembinaan mental di lembaga pemasyarakatan kelas IIA Pekanbaru bertujuan untuk memperbaiki serta memperbaharui suatu aksi atau tindakan ataupun tingkah laku narapidana lewat bimbingan mental sehingga memiliki karakter yang sehat, akhlak yang terpuji serta tanggung jawab dalam menjalani kehidupan . Dalam implikasi penelitian ini proses pemulihan mental bukan cuma hanya mentalnya saja melainkan menyadarkan Narapidana bahwa betapa berbahayanya mengkomsumsi narkoba terhadap kesehatan badan baik itu secara raga/fisik ataupun rohani, supaya nantinya tidak terdapat lagi rasa ingin mengkomsumsinya serta menjadikan suatu pelajaran buat kedepannya serta mudah - mudahan dapat jadi individu yang lebih baik lagi kedepannya. Kata Kunci: Pembinaan Mental, Narapidana, Kasus Penyalahgunaan Narkob