PENGARUH RISIKO LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN SYARIAH DI INDONESIA (Studi Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012 -2016)

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menguji secara empiris pengaruh risiko likuiditas terhadap profitabilitas pada perbankan syariah dan konvensional. (2) Membandingkan perbedaan risiko likuiditas pada perbankan syariah dan konvensional. Yang diproyeksikan dengan Financing to Deposite Ratio (FDR), Liquid Asset to Deposite (LAD) dan Liquid Asset to Total Asset (LTA). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu perusahaaan Perbankan yang terdaftar di BEI dan OJK dari tahun 2012 sampai tahun 2016 yang berjumlah 42 Bank Konvensional dan 13 bank syariah. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling dan didapatlan jumlah sampel sebanyak 11 bank konvensional dan 11 bank syariah. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda menggunakan program pengolah data Eviews versi 9 dan uji Independent sample t-test menggunakan SPSS 20. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Pada perbankan syariah Variabel FDR dan LTA berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas, dan variabel LAD tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. (2) Pada perbankan konvensional variabel FDR dan LTA berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas, sedangkan variabel LAD tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. (3) Terdapat perbedaan yang signifikan FDR dan LTA pada perbankan syariah dan perbankan konvensional, Sedangkan LAD pada perbankan konvensional dan perbankan syariah tidak mempunyai perbedaan yang signifikan