PENGARUH METODE DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK MI TARBIYATUSSIBYAN TANJUNG KALIDAWIR TULUNGAGUNG

Skripsi dengan judul Pengaruh Metode Demonstrasi Terhadap Hasil Belajar Fiqih Peserta Didik MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Kabupaten Tulungagung Tahun Ajaran 2021/2022 ditulis oleh Uun Mufidah, NIM. 12205183172, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing: Prof. Dr.H. Syamsun Niam, M.Ag. Kata Kunci: Metode Demonstrasi, Hasil Belajar, Fiqih. Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena bahwa tidak semua mata pelajaran cocok menggunakan metode pembelajaran yang sama. Seperti halnya dalam mata pelajaran agama yaitu Fiqih yang tidak bisa hanya diterapkan metode menghafal setiap materi yang disampaikan, sehingga menjadikan peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran dan hasil belajar yang relatif rendah. Dalam hal ini peneliti ingin meneliti masalah metode pembelajaran dengan hasil belajar Fiqih peserta didik MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Kabupaten Tulungagung. (1) Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah: Apakah ada pengaruh secara signifikan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fiqih materi wudhu peserta didik di MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung?, (2) Apakah ada pengaruh secara signifikan metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi sholat fardhu peserta didik di MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung?, (3) Apakah ada pengaruh secara signifikan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fiqih materi sholat berjamaah peserta didik di MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung?, (4) Bagaimana perbedaan antara siswa yang diberi perlakuan menggunakan metode demonstrasi dengan yang tidak menggunakan metode demonstrasi di MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung?. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui ada atau tidak pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi wudhu peserta didik MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung. (2) Mengetahui ada atau tidak pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi shalat fardhu peserta didik MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung. (3) Mengetahui ada atau tidak pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi sholat berjamaah peserta didik MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung. (4) Mengetahui ada atau tidak perbedaan antara siswa yang diberi perlakuan menggunakan metode demonstrasi dengan yang tidak menggunakan metode demonstrasi di MI Tarbiyatus Sibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimen (eksperimen semu) dengan bentuk nonequivalent posttestonly control group design. Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas II MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung, sampel yang diambil adalah peserta didik kelas II-A control dan II-B MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung sebagai kelas uji coba. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dokumentasi, dan tes. Observasi bertujuan untuk memperoleh data terkait proses pembelajaran Fiqih materi Wudhu, Sholat fardhu dan sholat berjamaah di MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Kabupaten Tulungagung. Metode yang kedua adalah metode dokumentasi, tujuannya untuk memperoleh data nama-nama peserta didik yang menjadi sampel penelitian, data nilai ulangan peserta didik, dan foto-foto selama penelitian. Metode yang ketiga adalah metode tes. Tes digunakan untuk menjelaskan pengaruh metode pembelajaran demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih peserta didik. Instrumen penelitian adalah tes berupa post test untuk menguklur hasil belajar Fiqih peserta didik sesudah diberi perlakuan. Instrumen soal sebelum digunakan untuk memperoleh data yang objektif, maka terlebih dahulu dilakukan pengujian validasi dan reabilitas. Teknik analisis yang digunakan adalah T-test dan uji Paired sample T-test yang sebelumnya diuji prasyarat yaitu normalitas dan homogenitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) Ada pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi wudhu peserta didik kelas II MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung dengan hasil uji t post test diperoleh nilai Sig < 0,05 yaitu 0,009 < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima; (2) Ada pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi sholat fardhu peserta didik kelas II MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung dengan hasil uji t post test diperoleh nilai Sig < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima; (3) Ada pengaruh metode demonstrasi terhadap hasil belajar Fiqih materi sholat berjamaah peserta didik kelas II MI Tarbiyatussibyan Tanjung Kalidawir Tulungagung dengan hasil uji t post test diperoleh nilai Sig < 0,05 yaitu 0,040 < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, (4) Ada perbedaan antara siswa yang diberi perlakuan menggunakan metode demonstrasi dengan yang tidak menggunakan metode demonstrasi, uji Paired sample T-test yang diketahui nilainya sebesar 0,003 maka jika hasil nilai signifikasinya lebih kecil dari 0,05, maka bisa diketahui bahwa ada perbedaan signifikan. Hal ini berarti metode demonstrasi mempengaruhi hasil belajar Fiqih peserta didik