STRATEGI PENGEMBANGAN KOMPETENSI BAHASA ANAK USIA DINI BERBASIS KARYA WISATA (Studi Kasus Di RA Nurul Islam Banjit Way Kanan Lampung)

Pengembangan bahasa penting dilakukan sejak dini. Hal ini akan memberikan dampak yang beragam pada kemampuan atau kompetensi bahasa anak. Bahasa ini sendiri dikatakan penting karena akan memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan anak selanjutnya. Mulai dari memahami pembelajaran di sekolah, perintah orang tua, dan komunikasi-komunikasi lainnnya. Untuk itulah kompetensi bahasa perlu dikembangkan sejak dini dengan strategi yang tepat, salah satunya adalah menggunakan karya wisata. Metode penelitian yang digunakan berjenis diskripif analisis. Subjek penelitian ini adalah guru dan anak di RA Nurul Islam Banjit Way Kanan Lampung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan wawancara. Sedangkan analisa data yang digunakan melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan serta triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran karya wisata memberikan dampak yang sangat baik terhadap kompetensi bahasa anak usia dini. Hal ini dibuktikan dengan bagaimana guru memberikan pembelajaran pada anak secara baik dan maksimal sehingga perkembangan kompetensi bahasa anak yang sebelumnya berada di kategori belum berkembang menjdi berkembang sesuai harapan. Tidak hanya itu, pengimplementasian strategi karya wisata di RA Nurul Islam Banjit ini dilakukan pada tiap tema pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai subjek atau sumber belajar anak. Strategi karya wisata ini memberikan dampak baik pada kemampuan berbahasa anak mulai dari memahami keaksaraan, memahami komunikasi, menjawab pertanyaan guru dengan baik. Tidak hanya itu, anak juga aktif berbicara dan memberikan pendapatnya pada setiap pembelajaran yang dilakukan di RA Nurul Islam Banjit Way Kanan Lampung