Efektivitas Sport Massage dan Cold Water Immersion Terhadap Pemulihan Kelelahan dan Tingkat Stres Pasca Latihan Pada Sprinter PPLP

Tujuan penelitian ini yang pertama adalah untuk mengkaji efektivitas sport massage dan cold water immersion terhadap pemulihan kelelahan pasca latihan pada atlet sprinter PPLP. Kedua, untuk mengkaji efektivitas sport massage dan cold water immersion terhadap penurunan tingkat stres pasca latihan pada atlet sprinter PPLP. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rancangan pretest-posttest-control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet sprint 100m PPLP Bogor yang berjumlah 30 atlet dan dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan yaitu, Sport Massage, Cold Water Immersion dan kontrol. Teknik sampling yang digunakan adalah Random Sampling dengan kriteria tertentu. Ketiga kelompok mendapatkan simulasi latihan dengan durasi 60 menit yang terbagi menjadi warm up 10 menit, exercise 45 menit dan cool down 5 menit. Sebelum dan sesudah perlakuan dilakukan pretest dan posttest meliputi tingkat pemulihan kelelahan (denyut nadi, RPE, FAS) dan tingkat stres pasca latihan (Daily Wellness Questionaire). Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilks dan uji homogenitas data mengacu pada levene test. Pengujian efektivitas menggunakan One Way Anova untuk data yang berdistribusi normal dan untuk data yang tidak berdistribusi normal menggunakan pengujian Kruskal Wallis. Data yang didapat dan kemudian diolah menggunakan program statistik SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Ada perbedaan efektivitas sport massage dan cold water immersion terhadap tingkat kelelahan pasca latihan pada sprinter PPLP. Ada perbedaan efektivitas perlakuan di antara ketiga kelompok (p 0.05). Dengan demikian dalam memulihkan kelelahan pasca latihan dapat menggunakan teknik pemulihan sport massage ataupun cold water immersion disesuaikan dengan kebutuhan atlet dibandingkan dengan istirahat pasif