Pengaruh Penggunaan Pupuk Organik Cair Berteknologi Nano Diperkaya Mikroba Terhadap Populasi Bakteri Penambat Nitrogen dan Pertumbuhan Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum)

Kebutuhan pangan meningkat seiring bertumbuhnya populasi penduduk, salah satunya adalah tomat (Solanum lycopersicum). Dibutuhkan produksi tanaman tomat dengan jumlah yang sesuai dengan jumlah permintaan pasar. Produksi yang meningkat sejalan dengan pertumbuhan dan kualitas tanaman yang baik serta didukung oleh kandungan unsur hara media tumbuh tanaman yang ketersediaannya mencukupi untuk pertumbuhan tanaman tomat. Upaya yang dapat dilakukan yaitu pemberian pupuk organik cair (POC) untuk mengurangi pemakaian pupuk anorganik dan untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman tomat. Penerapan teknologi nano pada pupuk merupakan salah satu pengembangan teknologi pada sektor pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pupuk organik cair berteknologi nano terhadap populasi bakteri penambat nitrogen dan serapan N tanaman serta pertumbuhan tanaman tomat. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan di Greenhouse yang terletak di Jalan Kraguman, Desa Tegalweru, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penelitian dilakukan pada bulan Juni hingga Oktober 2022. Kegiatan analisis sampel tanah dilakukan di Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diterapkan meliputi : 1) Kontrol (P0); 2) Konvensional (P1); 3) POC 5 ml/10 kg tanah (P2); 4) POC 20 ml/10 kg tanah(P3); 5) POC 30 ml/10 kg tanah (P4). Parameter yang diamati meliputi jumlah populasi bakteri penambat N, sifat kimia tanah (pH tanah, C-organik, N total dan N tersedia) dan pertumbuhan tanaman (tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang dan serapan N tanaman). Keragamaan data parameter pengamatan diuji dengan ANOVA 5% perbedaan antar perlakuan diuji dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) taraf 5%, selanjutnya diuji korelasi antar parameter dan uji regresi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Microsoft Excel dan Software R. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pemberian POC berteknologi nano diperkaya mikroba memberikan pengaruh nyata terhadap populasi bakteri penambat nitrogen, pH tanah, N total, N tersedia. Selain itu pengaplikasian POC berteknologi nano diperkaya mikroba berpengaruh nyata terhadap parameter pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang serta serapan N tanaman. Terdapat hubungan yang kuat antara populasi bakteri penambat nitrogen dan amonium (r = 0.79) serta nitrat (r = 0.73), antara populasi bakteri penambat nitrogen dan serapan N tanaman tomat (r = 0.58), demikian pula didapatkan hubungan kuat antara populasi bakteri penambat nitrogen dan tinggi tanaman tomat (r = 0.62) . Terdapat pengaruh populasi bakteri penambat nitrogen terhadap amonium (R 2 = 0.62) serta nitrat (R 2 = 0.53), populasi bakteri penambat nitrogen terhadap serapan N tanaman (R 2 = 0,34), populasi bakteri penambat nitrogen terhadap tinggi tanaman tomat (R 2 = 0.38