Perancangan Strategi Bisnis Dalam Peningkatan Penjualan Produk Lemoniq Dengan Pendekatan Metode SWOT, IE, dan QSPM ( Studi Kasus: PKPOT Malang)

Pusat Kajian Pertanian Organik Terpadu merupakan salah satu industry yang bergerak di bidang pertanian, selain pertanian Pusat Kajian Pertanian Organik Terpadu menjual beraneka ragam minuman herbal dengan menggunakan 100% buah 1ndustr dan tanpa bahan pengawet salah satunya adalah Lemoniq. Lemoniq merupakan minuman sari lemon yang terbuat dari lemon murni 1ndustr yang diolah menjadi minuman Vitamin C tanpa campuran bahan kimia dan pengawet. Dalam menjalankan usahanya, Pusat Kajian Pertanian Organik Terpadu memiliki permasalahan yaitu terjadinya penurunan penjualan yang sangat signifikan di akhir tahun 2020 jika dibandingkan dengan tahun 2019 hinga awal 2020 yang ditunjukan oleh rata- rata penjualan produk selama kurun waktu dua tahun terakhir, sumber daya manusia yang kurang kompeten, dan terjadi over production pada proses panen Penelitian menggunakan metode matriks IFE, matriks EFE, matriks IE, matriks SWOT, dan QSPM untuk merumuskan alternatif strategi apa yang sesuai dengan kondisi perusahaan. Guna melengkapi metode tersebut, dilakukan juga penelitian consumer behavior dan penetapan Segmenting, Targeting, dan Positioning (STP) untuk perusahaan. Penelitian dimulai dengan mengidentifiksi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi perusahaan dan pelanggan. Data tersebut kemudian diolah dengan menggunakan matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan matriks Eksternal Factor Evaluation (EFE). Kemudian untuk mencocokan alternatif strategi yang sesuai, penelitian menggunakan matriks Internal- Eksternal (IE) dan matriks Strength-Weakness-Opportunity-Threats (SWOT). Tahap terakhir yaitu penentuan alternatif strategi yang terpilih menggunakan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Setelah melakukan identifikasi, terdapat 39 faktor dibagi menjadi 18 faktor internal dan 21 faktor internal. Faktor internal terdiri dari strength (kekuatan) yang berjumlah 9 faktor dan weakness (kelemahan) yang berjumlah 9 faktor. Kemudian untuk faktor eksternal terdiri dari opportunity (peluang) yang berjumlah 12. Strategi yang direkomendasikan mengenai sumberdaya manusia yaitu (1) Menambah sumber daya manusia di masing-masing divisi.; (2) Memberikan pelatihan khusus kepada sumber saday manusia yang dimilik PKPOT. Strategi yang direkomendasikan mengenai over production yaitu (1) Melakukan inovasi produk.;(2) Memperbaiki internal divisi product development. Strategi yang direkomendasikan berdasarkan perhitungan QSPM dengan urutan yaitu (1) Membuat akun bisnis Instagram sebagai sarana untuk memperkenalkan produk dan penjualan.; (2) Membuat website dan akun e-commerce untuk penjualan online.; (3) Bekerja sama dengan toko-toko untuk penjualan offline.; (4) Membuat divisi product development untuk menciptakan inovasi produk baru.; (5) Memberikan penawaran khusus atau bundling kepada custome