Strategi Pengembangan Usaha Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman Di Kawasan Wisata Pantai Prigi Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Indonesia merupakan Negara kepulauan yang memilki wilayah laut lebih luas dari pada luas daratan. Memiliki total luas laut sebesar 3,1 juta km2 atau 62 persen, memiliki garis pantai terpanjang di dunia dengan panjang sekitar 81.000 km. Selain memiliki luas lautan yang memukau terdapat juga penghuni laut yang beraneka ragam, mulai dari ikan hias hingga ikan konsumsi, ikan dengan ukuran kecil hingga ikan dengan ukuran yang besar. Dikarenakan letak dari Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman berada di pesisir teluk Prigi yang masyarakatnya mayoritas sebagai nelayan setempat sehingga tidak terlalu sulit untuk mendapatkano bahan baku yang masih segar. seperti yang di ketahui jika ikan merupakan salah satu bahan makanan yang akan cepat membusuk jika tidak di lakukan penyimpanan dan pengolahan secara baik. Pada usaha Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman yang bertempat di kawasan wisata pantai prigi dengan suara khas deburan ombak dan juga pasir pantai. Selain itu tujuan dengan adanya analisis ini agar dapat di ketahui profil usaha dari rumah makan tersebut, mengetahui analisis usaha dari segi finansial dan non finansial, serta mengetahui strategi pengembangan dari usaha tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil usaha dari Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman, kemudian mengetahui kondisi usaha dari segi aspek finansial dan non finansial yang ada di Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman, selanjutnya mengetahui strategi pengembangan usaha yang ada di Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman dengan menggunakan analisis SWOT. Penelitian ini menggunakan jenis metode analisis kuantitatif, jenis data dalam penelitian ini yaitu berasal dari data primer dan data sekunder yang bersumber pada penelitian terdahulu, jurnal ilmiah, data kependudukan dari desa setempat, dan juga dari informasi yang diberikan oleh pelaku usaha. Untuk metode pengumpulan data dengan observasi ke lokasi penelitian, wawancara kepada pelaku usaha, dan juga dokumentasi sebagai bukti keadaan lokasi yang sebenarnya, selanjutnya dilakukan perencanaan usaha menggunakan analisis SWOT dan menganalisis strategi pengembangan usaha yang akan di terapkan. Terdapat aspek finansial yang di dapatkan dari analisis rumah makan tersebut mendapatkan nilai modal tetap sebesar Rp. 60.889.000, modal lancar sebesar Rp. 113.330.000, dan modal kerja sebesar Rp. 186.707.800. Selain modal terdapat pembiayaan sebesar Rp. 186.707.800, nilai penerimaan sebesar Rp. 336.000.000, R/C ratio sebesar 1,79, nilai BEP unit sebesar 2214,51 unit / tahun, BEP sales sebesar Rp. 110.724.124, nilai keuntungan sebesar Rp. 149.292.200 dan nilai rentabilitas sebesar 79,97%. Nilai tersebut merupakan finansial jangka pendek yang di peroleh di RM. Ikan Bakar Cak Darman. Tidak hanya itu, terdapat juga finansial jangka panjang yang meliputi nilai NPV sebesar Rp. 486.638.456, nilai IRR sebesar 245%, nilai Net B/C 8,70, nilai PP 0,46 dan untuk analisis sensitivitas dapat di lihat pada tabel. Untuk analisis non finansial terdapat aspek teknis berupa sarana dan prasarana yang menunjang usaha RM. Ikan Bakar Cak Darman, untuk aspek manajemen terdapat perencanaan, pengorganisasian, pengawasan dan pergerakan yang di lakukan oleh pemilik terhadap para karyawan yang ada. Untuk aspek pemasaran terdapat bauran pemasaran yang meliputi harga produk, lokasi atau tempat dari usaha tersebut, produk yang di sediakan pada usaha tersebut dan juga promosi yang di lakukan untuk menarik konsumen. Kemudian untuk analisis SWOT yang didapatkan bahwa hasil dari usaha ini berada pada kuadran I dengan titik koordinat (0,42;0,34) yang menandakan bahwa usaha ini cukup menguntungkan karena memiliki kekuatan dan peluang yang dapat di kembangkan oleh pelaku usaha sehingga cocok menggunakan analisis SO (Strenght Oppurtunities). Pada perencanaan usaha dilakuakan penambahan sebesar 20% untuk bahan baku dan dilakukan penambahan beberapa inventaris dan di dapatkan hasil finansial jangka pendek kategori layak untuk di jalankan jika usaha tersebut mengalami pengembangan bisnis. Untuk aspek finansial jangka panjang usaha tersebut masih tergolong layak dikarenakan hasil yang di dapatkan mebih besar daripada nilai ketentuan kelayakan sebuah usaha. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa usaha Rumah Makan Ikan Bakar Cak Darman berdiri sejak tahun 2007 atau sudah berdiri selama 13 tahun. Rumah makan ini memegang moto 5R yaitu: roso/rasa, rego/harga, resik/bersih, ramah, rikat/cepat. Terletak di kawasan wisata desa tasikmadu kecamatan watulimo kabupaten trenggalek jawa timur. Adapun untuk aspek finansial usaha tersebut di nyatakan layak untuk di jalankan dikarenakan aspek tersebut memiliki hasil yang lebih tinggi dari ketentuan kelayakan sebuah usaha, untuk aspek non finansial yang ada cukup mendukung usaha tersebut mulai dari sarana dan prasarana yang ada untuk pengembangan usaha rumah makan tersebut masih dapat di terima dan menguntungkan jika strategi pengembangan usaha tersebut di implementasikan kepada usaha tersebut. Berdasarkan data di atas dapat di berikan saran Untuk pelaku usaha agar dapat di jadikan sebagai referensi terkait produk dan daya saing terhadap pelaku bisnis yang lain. Dan untuk penelitian selanjutnya agar dapat lebih menyempurnakan lagi