Analisis tingkat kesehatan perbankan syariah yang terdaftar pada bursa efek indonesia periode 2014-2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan bank syariah yang terdaftar pada bursa efek indonesia dengan menggunakan metode pengukuran yang ditur pada peratuan bank indonesia pbi no.13/1/pbi/2011, tentang tingkat kesehatan bank dengan metode rgec. Faktor-faktor penilaian pada metode rgec adalah risk profile menggunakan npf dan fdr, earnings menggunakan roa dn bopo, dan capital menggunakan car . Objek penelitian ini adalah 6 bank syariah yang terdaftar pada bursa efek indonesia yaitu bbkp, bdmn, bnli, bris, btps,pnbs. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel dilakukan dengan non probability sampling dengan teknik sampling purposive sampling. Periode penelitian ini adalah 2014-2019. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini dalah deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan penilaian risk profile dan capital ke 6 (enam) bank syariah pada periode 2014-2019 memiliki tingkat kesehatan dalam kategori sehat. Sedangkan earning terdapat 1 bank yaitu pnbs memiliki tingkat kesehatan dalam kategori kurang sehat dan 5 (lima) bank syariah lainnya memiliki kategori sehat