Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran ARCS (Attention, Relevance, Confidance, and Satisfaction) terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Peserta didik Kelas X MIA SMAN 1 Cikande pada Materi Perubahan Lingkungan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengunaan model pembelajaran ARCS (attention, relevance, confidance, and satisfaction) terhadap kemampuan memecahkan masalah. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 1 Cikande pada bulan Maret sampai bulan Juni Semester 2 tahun pelajaran 2018/2019. Metode yang digunakan adalah quasy experiment (eksperimen semu), sedangkan desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Kontrol Group design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 175 siswa dengan sampel sebanyak 67 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik cluster random sampling. Analisis data yang digunakan adalah dengan uji prasyarat yaitu uji homogenitas dan uji normalitas. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis pilihan ganda yang terdiri dari 30 butir soal dalam materi perubahan lingkungan kelas X yang dikembangkan berdasarkan indikator kemampuan memecahkan masalah (Memahami masalah, Merencanakan penyelesaian masalah, Menyelesaikan masalah sesuai rencana, dan Melakukan pengecakan kembali). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, siswa kelompok eksperimen memperoleh nilai rata-rata sebesar 78.24, sedangkan nilai siswa kelompok kontrol memperoleh nilai rata-rata sebesar 69.79. Uji hipotesis menggunakan uji t-test polled varian diperoleh thitung sebesar 2.92 dan ttabel pada taraf signifikansi 1% sebesar 2.656, karena thitung lebih besar daripada ttabel maka H0 ditolak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pengunaan model pembelajaran ARCS (Attention, Relevance, Confidance, and Satisfaction) terhadap kemampuan memecahkan masalah peserta didik kelas X MIA SMAN 1 Cikande pada materi perubahan lingkungan