Peramalan Volume Ekspor Pada Komoditi Udang Vaname dan Ikan Cakalang di Provinsi Jawa Timur Menggunakam Metode ARIMA Box-Jenkins

Di Jawa Timur, volume ekspor pada sektor perikanan jenis ikan Cakalang dan udang Vaname mengalami perubahan permintaan setiap tahun yang tidak menentu, sehingga perlu tindakan untuk mengendalikan volume ekspor agar tidak terjadi kerugian. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur melakukan pengendalian dengan cara melakukan kerjasama dengan Dinas Perikanan Jawa Timur, salah satunya dengan membuat rumah ikan yang diharapkan dapat mencegah kepunahan bibit ikan yang tahan akan cuaca, dengan begitu dapat mengurangi kerugian dalam memproduksi ikan. Dalam melakukan pengendalian volume ekspor ikan Cakalang dan udang Vaname, perlu mengetahui volume ekspor ikan Cakalang dan udang Vaname untuk periode berikutnya sebagai dasar untuk membuat keputusan dan perencanaan untuk mengendalikan volume ekspor.Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model peramalan terbaik dan meramalkan volume ekspor komoditi perikanan jenis ikan Cakalangdan udang Vaname di Jawa Timur pada tahun 2019 dengan menggunakan metode ARIMA Box-Jenkins. Didapatkan model ARIMA terbaik untuk meramalkan volume ekspor Ikan Cakalang yaitu model ARIMA (1,0,2)dan untuk Udang Vaname yaitu model ARIMA (1,0,0). Akurasi model ramalan volume ekspor ikan Cakalang adalah333270,1untuk RMSE dan58,29687 untuk sMAPE. Sedangkan akurasi pada volume ekspor udang Vaname adalah sebesar 194804,2 dan 37,13669 untuk sMAPE. =============================================================================================================================== In East Java, the export volume for fisheries sectors of Cakalang and Vaname shrimps increases demand every years, the efforts need to be made to increase export volumes to avoid losses.The East Java Department of Industry and Trade supervises the East Java Fisheries Department, one of which is to build fish houses that are expected to save the extinction of fish seeds that will be weather resistant, to help them produce fish. In controlling the export volume of Cakalang and Vaname shrimps, it is need to know the export volume of Cakalang and Vaname shrimps for the next period as a basis for making decisions and planning to control export volumes. Therefore this study meant to achieve the best forecasting model and toforecast the export volumes of Cakalang and Vaname shrimps in East Java in 2019th using the Box-Jenkins ARIMA method. The best ARIMA model was obtained to predict the export volume of Cakalang and Vaname shrimps is ARIMA (1,0,2) and ARIMA (1,0,0) for Vaname shrimps. The accuracy of the prediction model for export volume of Cakalang fish uses RMSE is 333270,1 and sMAPE is 58,29687. Whereas the accuracy for the export volume of Vaname shrimp uses RMSE is 194804,2 and sMAPE is 37,13669