TINGKAT STRESS PADA LANSIA DALAM MENGHADAPI COVID-19 DI PUSKESMAS KAWATUNA

ABSTRAK TINGKAT STRESS PADA LANSIA DALAM MENGHADAPI COVID-19 DI PUSKESMAS KAWATUNA INDAH RAHMANA PUTRI (2022) Program Studi D-III Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako Ns. Hasnidar, M.Kep Kata Kunci : Tingkat Stress, Lansia, Covid-19. Data mortalitas akibat Covid-19 di dunia menunjukkan peningkatan seiring dengan meningkatnya usia. Pada tahun 2021 di laporkan bahwa kematian tertinggi terkait Covid-19 terjadi rentang umur ≥ 60 tahun yaitu sebanyak 47,3%. Efek dari covid-19 menjadikan para lansia mengalami gangguan psikologis sehingga terjadi tingkat stress pada lansia bertambah yang dapat berakibat menurunnya sistem kekebalan tubuh. Tujuan penelitian mengidentifikasi tingkat stress pada lansia dalam menghadapi Covid-19 di Puskesmas Kawatuna. Desain penelitian yang digunakan adalah deskritif dengan desain survei. Lokasi penelitian di Puskesmas Kawatuna pada tanggal 18-24 Agustus 2022. Populasinya adalah seluruh lansia yang berkunjung ke Puskesmas Kawatuna. Sampel yang digunakan adalah total accidental sampling dengan jumlah responden sekitar 30 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner Dass (Depression Anxiety Stress Scales). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 16,7% responden tidak mengalami stres hingga stres sedang (5 responden), dan 83,3% memiliki tingkat stres sedang hingga berat (25 responden). Kesimpulan penelitian adalah didapatkan mayoritas berusia 60-74 tahun, sebagian besar berjenis kelamin perempuan, tingkat pendidikan paling banyak yaitu SD, dan tingkat stress pada lansia dalam menghadapi covid sebagian besar dalam kategori stress berat. Di sarankan bagi petugas kesehatan untuk meningkatkan pembinaan kepada lansia dengan berbagai strategi promosi kesehatan misalnya mengajarkan teknik relaksasi, melakukan aktivitas fisik yang teratur dan penyuluhan kesehatan untuk monitoring dan evaluasi terhadap tingkat stress pada lansia. Dalam hal ini peran perawat sangat di butuhkan dalam memberikan edukasi ini. Untuk peneliti selanjutnya menggali faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat stress pada lansia